MAGELANG – Enam dosen dari Universitas Tidar Magelang mendapatkan penghargaan khusus dari Presiden Republik Indonesia. Mereka menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya. Penghargaan ini diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dalam melaksanakan tugasnya telah menunjukan kesetiaan, pengabdian, kecakapan dan kejujuran. Para dosen yang mendapatkan itu, PNS yang bekerja terus menerus sekurang-kurangnya 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun.
Penghargaan diberikan langsung Rektor Untidar Magelang, Jawa Tengah kepada enam dosen Untidar. Yaitu, Dr Yulia Esti Katrini MS (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/FKIP), Prof Sukarno MSi (Pendidikan Bahasa Inggris/FKIP), Dr A Sri Haryati MPd (Pendidikan Bahasa Inggris/FKIP), Drs Antonius Yuwono MPd (Pendidikan Bahasa Inggris/FKIP) dan Dra Rusmijati MSi (Ekonomi Pembangunan/Fakultas Ekonomi).
Untuk kategori Satyalancana Karya Satya XXX atau penghargaan untuk masa kerja diatas 30 tahun. Sedangkan Dr Ir Sapto Nisworo MT (Teknik Elektro/Fakultas Teknik) mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Satya XX atau penghargaan untuk masa kerja diatas 20 tahun.
“Penghargaan ini diharapkan dapat memacu semangat bekerja. Walaupun sudah lama mengabdi semangat terus berprestasi jangan kendor,” kata Rektor Untidar Prof Dr Cahyo Yusuf MPd.
Penghargaan ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 73/TK/Tahun 2017 tentang Penganugrahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya. Keputusan dikeluarkan secara resmi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Penyerahan penghargaan ini, saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 di Halaman Parkir Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tidar. Rektor Untidar mengapresiasi penghargaan dari Presiden RI ini sebagai “stimulus” penyemangat kerja bagi yang mendapatkan penghargaan dan juga bagi pegawai lain.
“Sehingga bisa lebih bersemangat,” jelas rektor.
Peringatan upacara HUT Kemerdekaan RI ke-72 dengan tema “Kerja Bersama” di kampus UNTIDAR berjalan dengan lancar. Resimen Mahasiswa (Menwa) Untidar berkesempatan menjadi petugas upacara. Dibantu tim Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Grandio Sonora Tidar. Upacara yang melibatkan dosen dan tenaga kependidikan serta 1.590 mahasiswa baru Tahun Akademik 2017/2018, berjalan dengan tertib.
Dekan sekaligus Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Prof Sukarno MPd mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya. Bersyukur dan bangga telah mampu mengabdi kepada negara dan bangsa selama 32 tahun.
“Dengan tetap setia kepada pancasila, khususnya dalam ikut mencerdaskan generasi muda bangsa,” kata dia.