Siedoo.com - Bahasa Gaul Pengaruhi Bahasa Indonesia. (Foto:Net)
Opini

Bahasa Gaul Pengaruhi Bahasa Indonesia

Siedoo, BAHASA Indonesia sebagai bahasa nasional yang berfungsi sebagai alat komunikasi, mempunyai peran sebagai penyampai informasi. Kebenaran berbahasa akan berpengaruh terhadap kebenaran informasi yang disampaikan. Pada kondisi tertentu, yaitu pada situasi formal, penggunaan bahasa Indonesia yang benar menjadi prioritas utama.

Kendala yang harus dihindari dalam pemakaian bahasa baku antara lain disebabkan adanya bahasa gaul. Hal ini mengakibatkan bahasa yang digunakan menjadi tidak baik.

Dewasa ini pemakaian bahasa Indonesia baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia film, sinema elektronik (sinetron) mulai bergeser digantikan dengan pemakaian bahasa anak remaja, yang dikenal dengan bahasa gaul.

Seiring dengan perkembangan zaman, khususnya di Indonesia semakin terlihat pengaruh yang diberikan oleh bahasa gaul terhadap bahasa Indonesia dalam penggunaan tata bahasanya. Penggunaan bahasa gaul oleh masyarakat luas menimbulkan dampak negatif terhadap perkembangan bahasa Indonesia sebagai identitas bangsa pada saat sekarang dan masa yang akan datang.

Dewasa ini, masyarakat sudah banyak yang memakai bahasa gaul dan parahnya lagi, generasi muda Indonesia juga tidak terlepas dari pemakaian bahasa gaul ini. Bahkan, generasi muda inilah yang banyak memakai bahasa gaul daripada memakai bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Untuk menghindari pemakaian bahasa gaul yang sangat luas di masyrakat, seharusnya kita menanamkan kecintaan dalam diri generasi bangsa terhadap bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. Seiring dengan munculnya bahasa gaul dalam masyarakat, banyak sekali dampak atau pengaruh yang ditimbulkan oleh bahasa gaul terhadap perkembangan bahasa Indonesia sebagai identitas bangsa, diantaranya sebagai berikut:

  1. Eksistensi Bahasa Indonesia Terancam Terpinggirkan Oleh Bahasa Gaul

Berbahasa sangat erat kaitannya dengan budaya sebuah generasi. Kalau generasi negeri ini kian tenggelam dalam pudarnya bahasa Indonesia yang lebih dalam, mungkin bahasa Indonesia akan semakin sempoyongan dalam memanggul bebannya sebagai bahasa nasional dan identitas bangsa.

Baca Juga :  Hikmah Positif di Balik Pandemi Covid-19

Dalam kondisi demikian, diperlukan pembinaan dan pemupukan sejak dini kepada generasi muda agar mereka tidak mengikuti pembusukan itu. Pengaruh arus globalisasi dalam identitas bangsa tercermin pada perilaku masyarakat yang mulai meninggalkan bahasa Indonesia dan terbiasa menggunakan bahasa gaul.

Saat ini jelas di masyarakat sudah banyak adanya penggunaan bahasa gaul dan hal ini diperparah lagi dengan generasi muda Indonesia juga tidak terlepas dari pemakaian bahasa gaul.

 

  1. Menurunnya Derajat Bahasa Indonesia

Karena bahasa gaul yang begitu mudah untuk digunakan berkomunikasi dan hanya orang tertentu yang mengerti arti dari bahasa gaul, maka remaja lebih memilih untuk menggunakan bahasa gaul sebagai bahasa sehari-hari. Sehingga bahasa Indonesia semakin pudar bahkan dianggap kuno di mata remaja dan juga menyebabkan turunnya derajat bahasa indonesia.

 

  1. Menyulitkan Pemakaian Bahasa Indonesia

Penggunaan bahasa gaul dapat mempersulit penggunaan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Padahal di sekolah atau di tempat kerja, kita diharuskan untuk selalu menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Tidak mungkin jika pekerjaan rumah, ulangan atau tugas sekolah dikerjakan dengan menggunakan bahasa gaul. Karena, bahasa gaul tidak masuk ke dalam tatanan bahasa akademis. Begitu juga di kantor, laporan yang kita buat tidak diperkenankan menggunakan bahasa gaul. Jadi, ketika situasi kita dalam situasi yang formal jangan menggunakan bahasa gaul sebagai komunikasi.

 

  1. Mengganggu Pemahaman Bahasa Bagi Orang Lain

Bahasa gaul dapat mengganggu siapapun yang membaca dan mendengar kata-kata yang termaksud di dalamnya. Karena, tidak semua orang mengerti akan maksud dari kata-kata gaul tersebut. Terlebih lagi dalam bentuk tulisan, sangat memusingkan dan memerlukan waktu yang lebih banyak untuk memahaminya.

Baca Juga :  Di KBI XI, Sederet Pegiat Bahasa Terima Penghargaan Mendikbud

 

  1. Menjadi Salah Satu Penyebab Punahnya Bahasa Indonesia

Penggunaan bahasa gaul yang semakin marak di kalangan remaja merupakan sinyal ancaman yang sangat serius terhadap bahasa Indonesia dan pertanda semakin buruknya kemampuan berbahasa generasi muda zaman sekarang. Sehingga tidak dapat dipungkiri suatu saat bahasa Indonesia bisa hilang karena tergeser oleh bahasa gaul di masa yang akan datang.

 

Siedoo/NSK

Apa Tanggapan Anda ?