SEMARANG – Lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) harus beda dan mempunyai nilai jual tersendiri dengan lulusan perguruan tinggi lain. Sehingga, harus dipersiapkan dari sekarang agar ketika lulus, mereka sudah siap bekerja. Mahasiswa juga diharapkan selalu menjaga nama baik almamater di mana pun mereka berada.
“Termasuk di sekolah tempat PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) dan PLP (Praktik Latihan Profesi),” kata Dekan FKIP Unissula Imam Kusmaryono, M. Pd.
Ia menyampaikan itu terkait upacara pelepasan mahasiswa PPL dan PLP di halaman kampus FKIP Unissula Semarang, Jawa Tengah. Selanjutnya mahasiswa diterjunkan ke sekolah dengan didampingi Dosen Pendamping Lapangan (DPL).
Sesuai dengan visi dan misi untuk mencetak guru profesional, maka FKIP tahun ini kembali menerjunkan mahasiswanya untuk PPL dan PLP di sekolah mitra yang ada di Semarang. PPL dan PLP merupakan program FKIP untuk melatih mahasiswa praktik mengajar di sekolah, setelah mahasiswa mendapatkan teori selama perkuliahan di kampus.
Pelaksanaan PPL dan PLP tahun ini, sedikit berbeda dengan tahun lalu karena 17 mahasiswa dari Prodi PBSI diterjunkan PPL di luar negeri, tepatnya di Thailand. Sedangkan sisanya diterjunkan di dalam negeri. Mahasiswa PPL di luar negeri akan diterjunkan pada 1 September 2018, sedangkan mahasiswa yang PPL di dalam negeri diterjunkan 1 Agustus 2018.
Setelah diberi pembekalan secara khusus, selanjutnya sebanyak 266 mahasiswa dari Prodi PBSI, PMat, dan PGSD diterjunkan ke sekolah-sekolah mitra yang sebelumnya sudah ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan PPL dan PLP. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama 2,5 bulan terhitung mulai 1 Agustus hingga 15 Oktober 2018.
Selama kegiatan tersebut, mahasiswa akan melakukan observasi dan praktik mengajar secara langsung di sekolah. Harapannya mahasiswa memperoleh ilmu di lapangan sebagai bekal ketika mereka lulus dan memasuki dunia kerja.
“Dengan demikian, lulusan FKIP, Unissula sudah dipersiapkan secara khusus agar mampu bersaing, baik dari segi hard skill maupun soft skill sesuai bidangnya,” jelasnya.
Selama PPL dan PLP, mahasiswa akan didampingi dan dievaluasi oleh DPL masing-masing, bekerjasama dengan 31 sekolah mitra yang sudah ditentukan. Harapannya PPL dan PLP tahun ini berjalan dengan lancar dan sukses. (Siedoo)
