YOGYAKARTA – Bakti sosial merupakan bagian dari rasa syukur karena dalam usianya yang ke-55 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil meraih peringkat 11 dari 4.500 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
“UNY tetap mengembangkan nilai-nilai lokal dalam kegiatan kesehariannya, selain nilai nasional dan internasional,” kata Rektor UNY Sutrisna Wibawa.
Ia mengatakan itu saat dies natalis ke-55 LPPM UNY yang menyelenggarakan bakti sosial di Surocolo, Seloharjo, Kecamatan Pundong, Bantul, Yogyakarta. Bakti sosial dihadiri Wakil Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, Rektor UNY Sutrisna Wibawa beserta jajarannya serta para Dekan Fakultas dan Pimpinan Lembaga di UNY.
UNY menyelenggarakan festival jathilan, pagelaran wayang kulit dan pagelaran dalang dua kelir sebagai salah satu pengabdian untuk bangsa melalui budaya lokal. Harapannya dalam ulang tahunnya yang ke-55 ini UNY semakin maju untuk melaksanakan tridharma perguruan tinggi.
Kegiatan bakti sosial dibuka dengan penyerahan secara simbolis paket pendidikan oleh Rektor UNY dan paket sembako oleh Wakil Bupati Bantul pada warga.
Menurut Ketua LPPM UNY Suyanta, dalam bakti sosial ini dibagikan 250 paket sembako, dan 100 paket pendidikan. Juga dilakukan pemeriksaan kesehatan, bazar pakaian pantas pakai, pijat terapi oleh Fakultas Ilmu Keolahragaan dan potong rambut gratis oleh program studi tata rias Fakultas Teknik.
Selain bakti sosial juga diadakan senam massal berhadiah utama 3 ekor kambing, 15 pasang ayam, dan beberapa hadiah lain yang dibagikan sebagai doorprize.
“UNY juga menyumbang 800 bibit pohon untuk ditanam di wilayah ini,” kata Suyanta.
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih merasa bangga karena wilayahnya terpilih sebagai lokasi bakti sosial dari UNY.
“Terimakasih dari Pemerintah Daerah Bantul pada UNY karena telah membawa manfaat bagi Pundong,” kata Abdul Halim Muslih.
Ia pun berpesan pada masyarakat agar dapat menerima dengan baik dan berharap agar hubungan masyarakat dengan UNY semakin erat untuk bersama-sama membawa kebaikan yang bermanfaat. (Siedoo)
