Siedoo.com -
Nasional

Berikut Daftar Jurusan Kuliah Beasiswa Santri Berprestasi, Catat Syaratnya!

JAKARTA – Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) 2019 akan dibuka di 11 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam dan 7 Perguruan Tinggi Umum. Pendaftarannya akan dibuka 1 April mendatang. Para pendaftar pun bisa leluasa untuk memilih jurusannya.

Berikut daftar perguruan tinggi dan jurusannya untuk PBSB reguler:

UIN Alauddin Makassar
1. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan; a) Farmasi, b) Keperawatan, c) Kesehatan Masyarakat
2. Fakultas Adab dan Humaniora; a) Sejarah dan Kebudayaan Islam, b) Bahasa dan Sastra Arab
3. Fakultas Sains dan Teknologi; Teknik Informatika

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
1. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan; a) Pendidikan Bahasa Arab, b) Pendidikan Guru Madrasah, Tadris Bahasa Inggris, Tadris Matematika
2. Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan; a) Farmasi, b) Pendidikan Dokter
3. Fakultas Ekonomi; a) Perbankan Syariah, b) Akuntansi
4. Fakultas Sain dan Teknologi; Teknik Informatika
5. Fakultas Syariah; Al Ahwal As Syakhshiyyah
6. Fakultas Psikologi; Psikologi

UIN Sunan Ampel Surabaya
Fakultas Dakwah; a) Bimbingan dan Penyuluhan Islam, b) Pengembangan Masyarakat Islam

UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Fakultas Ushuluddin; Tasawuf Psikoterapi

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Fakultas Ushuluddin; a) Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, b) Ilmu Hadits

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan; a) Pendidikan Dokter, b) Farmasi, c) Ilmu Keperawatan, d) Kesehatan Masyarakat

UIN Walisongo Semarang
Fakultas Syariah; Ilmu Falak

Ma’had Aly As’adiyah Sengkang
Takhassus Tafsir dan Ilmu Tafsir

Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Jombang
Takhassus Hadits dan Ilmu Hadits

Ma’had Aly Kebon Jambu Cirebon
Takhassus Fiqh dan Ushul Fiqh

Ma’had Aly Salafiyah Syafi’iyah Situbondo
Takhassus Fiqh Dan Ushul Fiqh

Institut Pertanian Bogor (IPB)
1. Fakultas Pertanian; a) Manajemen Sumberdaya Lahan, b) Agronomi Dan Hortikultura, c) Proteksi Tanaman
2. Fakultas Kedokteran Hewan; Kedokteran Hewan
3. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan; a) Teknologi Hasil Perairan, b) Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap
4. Fakultas Peternakan; a) Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, b) Teknologi Produksi Ternak, c) Teknologi Hasil Ternak
5. Fakultas Kehutanan; Silvikultur
6. Fakultas Teknologi Pertanian; a) Teknologi Industri Pertanian, b) Teknik Sipil dan Lingkungan
7. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA); Meteorologi Terapan
8. Fakultas Ekologi Manusia; a) Ilmu Gizi, b) Ilmu Keluarga dan Konsumen

Baca Juga :  Dengan PBSB, Santri Bisa Kuliah Gratis di Al Azhar Kairo

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya
1. Fakultas MIPA; a) Matematika, b) Statistika
2. Fakultas Teknologi Informasi; a) Sistem Informasi, b) Teknik Informatika
3. Fakultas Teknologi Industri; a) Teknik Elektro, b) Teknik Industri

Universitas Cendrawasih Jayapura
1. Fakultas MIPA; Farmasi
2. Fakultas Kedokteran; Ilmu Keperawatan
3. Fakultas Kesehatan Masyarakat; Ilmu Kesehatan Masyarakat
4. Fakultas Teknik; Teknik Sipil

Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta
1. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis; a) Akuntasi, b) Ilmu Ekonomi
2. Fakultas Farmasi; Farmasi
3. Fakultas Kedokteran Hewan; Kedokteran Hewan
4. Fakultas Psikologi; Psikologi
5. Fakultas Teknologi Pertanian; a) Teknologi Industri Pertanian, b) Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung
1. Fakultas Ilmu Pendidikan; a) Bimbingan dan Konseling, b) Teknologi Pendidikan
2. Fakultas Pendidikan Seni dan Desain; a) Pendidikan Seni Musik, b) Pendidikan Seni Rupa

Universitas Al Azhar Indonesia Jakarta
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya; Sastra China

Universitas Diponegoro Semarang
1. Fakultas Hukum; Ilmu Hukum
2. Fakultas Kedokteran; Ilmu Gizi

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ahmad Zayadi menyatakan PBSB sebagai bentuk afirmasi negara bagi para santri agar dapat merespon tantangan zaman. Hal ini agar santri dapat mentransformasikan nilai-nilai agama dan nilai-nilai kemanusiaan yang universal dalam konteks kekinian.

Dijelaskan, setidaknya ada dua aspek yang menjadi perhatian, yaitu pemahaman dan penguasaan terhadap aspek ilmu agama (tafaqquh fiddin) serta kemampuan menentukan maslahat kemanusiaan (tafaqquh fii mashalihil khalqi) di masa depan.

“PBSB tidak hanya memberikan ruang pengkajian keilmuan keislaman saja, tetapi juga kajian keilmuan lainnya sebagai instrumen akademik dan metodologis untuk mentransformasikan agama sehingga lebih kontekstual,” tuturnya dilansir dari kemenag.go.id.

Sejalan dengan itu, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren terus berusaha melakukan optimalisasi pilihan studi. Hal itu dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat dan pesantren dalam menjalankan fungsi pendidikan, fungsi dakwah dan pemberdayaan masarakat, serta upaya mempercepat pembangunan nasional.

Baca Juga :  Ada 6 Komponen Pengurangan Risiko Bencana

Harapannya, santri lulusan PBSB akan lebih responsif dan mampu memberikan solusi terhadap persoalan-persoalan aktual. “Komposisi pilihan jurusan PBSB reguler kali ini dirasa sangat merata, yakni 51 persen untuk jurusan keagamaan dan 49 persen umum,” ungkapnya.

Kepala Subdit Pendidikan Pesantren Basnang Said mengingatkan pentingnya santri menentukan pilihan pada jurusan yang diminati dan sesuai kemampuannya.

“Kami berharap santri sebelum mendaftar lebih dulu memahami secara betul jurusan-jurusan yang akan dipilih. Hal ini agar santri dapat juga mengukur kemampuannya pada jurusan yang dipilih,” ujarnya.

Syarat Mendapatkan PBSB

Berikut gambaran umum persyaratan pendaftaran PBSB sebagai berikut:

1. Santri pondok pesantren yang telah memiliki Nomor Statistik Pondok Pesantren (NSPP).

2. Santri tingkat akhir (aliyah/ulya) dan lulus tahun 2017, 2018 dan 2019 pada Madrasah Aliyah Swasta (MAS) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) yang berada dan/atau menjadi bagian dari Pondok Pesantren, Satuan Pendidikan Muadalah (SPM), Satuan Pendidikan Diniyah Formal (PDF) dan Pondok Pesantren Salafiyah (PPS) Penyelenggara Pendidikan Kesetaraan.

3. Santri mukim minimal 3 tahun berturut-turut.

4. Diutamakan santri berprestasi berasal dari keluarga kurang mampu

5. Kriteria Khusus:
a) Pilihan studi pada UIN Maulana Malik Ibrahim Malang adalah hafal al-Qur’an minimal 10 Juz
b) Pilihan studi pada UIN Sunan Gunung Djati Bandung adalah hafal al-Qur’an sebanyak 3 Juz
c) Pilihan studi pada Ma’had Aly memiliki kemampuan berbahasa Arab, memiliki kemampuan membaca dan memahami Kitab Kuning, hafal 100 bait Nazh Alfiyyah Ibn Malik, hafal al-Qur’an minimal 1 juz

6. Mendaftar secara online melalui https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pbsb/(Siedoo)

 

Apa Tanggapan Anda ?