Siedoo.com -
Daerah

Lokasi Tes CPNS 5 Daerah di Jawa Tengah, Dijadikan Satu

MAGELANG – Jika tidak ada perubahan, tes CPNS tahun 2018 bakal dilaksanakan pada minggu ketiga bulan Oktober 2018. Di antara tempatnya pun mengambil di daerah, seperti di Magelang, Jawa Tengah.

Berdasarkan informasi yang berkembang, untuk lokasi tes CPNS dengan sistem komputerisasi, dari pelamar Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Wonosobo, Banjarnegara dan Kebumen akan mengabil di Gedung Wiworo Wiji Pinilih, dekat Gedung DPRD Kota Magelang, Jalan Sarwo Edhi Wibowo.

“Lokasi tes CAT bagi pelamar dari Kabupaten Magelang akan dijadikan satu di eks Karesidenan Kedu di Kota Magelang, bersama dengan  Wonosobo, Banjarnegara, dan Kebumen,” kata Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Magelang, Erie Sadewo dilansir dari beritamagelang.id.

Ditandaskan, pendaftaran secara online hanya dapat diakses di portal sscn.bkn.go.id dan kewenangan kelulusan peserta sepenuhnya ada pada Panselnas (Panitia Seleksi Nasional).

“Di daerah hanya punya porsi untuk verifikasi berkas apa yang diunggah, dan verifikator yang strategis memutuskan apakah memenuhi syarat atau tidak,” tandasnya.

Proses seleksi CPNS, lanjutnya, mengikuti aturan yang berlaku secara nasional. Yakni, melalui Computer Assisted Test (CAT) dan melalui beberapa tahapan tes, yakni seleksi kompetensi dasar dan kompetensi bidang.

Erie mengingatkan agar masyarakat lebih cermat dan berhati-hati serta berpedoman pada aturan yang telah ditetapkan.

“Jumlah pelamar di Kabupaten Magelang diperkirakan mencapai 6.000 orang, berhubung masyarakat hanya bisa melamar pada 1 instansi dan 1 formasi, maka jangan sampai salah pilih,” pesannya.

Berkas-berkas yang harus diunggah diantaranya scan pas foto berlatar belakang merah; scan swafoto dengan memegang KTP dan Kartu Informasi Akun; scan asli KTP; scan surat lamaran yang ditujukan ke Bupati Magelang; scan ijazah dan transkrip nilai, dan sebagainya. 

Baca Juga :  Tingkatkan Kemampuan Sumber Daya Ilmiah Masyarakat melalui Penelitian

Paling Banyak Dibutuhkan Tenaga Pendidik

Adapun Pemerintah Kabupaten Magelang membutuhkan 259 CPNS, meliputi 161 tenaga kependidikan, 83 tenaga kesehatan, 6 tenaga pendukung infrastruktur dan 9 formasi khusus untuk tenaga honorer eks kategori II (Honorer K2).

Formasi Khusus Honorer K2, yakni tenaga Guru sebanyak 9 orang dengan persyaratan minimal S1 atau D3 yang diperoleh sebelum November 2013; usia maksimal 35 tahun pada 1 Agustus 2018 dan bekerja aktif sampai saat ini.

Formasi Umum dibuka untuk 161 Tenaga Guru, terdiri dari:

Guru Kelas Ahli Pertama SD syarat minimal S1 PGSD sebanyak 70 orang;

Guru Pendidikan Agama Islam Ahli Pertama SD (S1 Pendidikan Agama Islam) 40 orang;

Guru Penjas dan Orkes Ahli Pertama SD (S1 Penjas dan Orkes) 21 orang;

Guru Pendidikan Agama Islam Ahli Pertama SMP (S1 Pendidikan Agama Islam) 9 orang;

Guru Bahasa Jawa Ahli Pertama SMP (S1 Pendidikan Bahasa Jawa) 6 orang;

Guru BP/BK Ahli Pertama SMP (S1 Pendidikan BP/BK) 15 orang;

 

Formasi Umum bagi 83 Tenaga Kesehatan, meliputi:

Dokter Ahli Pertama, kualifikasi pendidikan Dokter 6 orang;

Dokter Gigi Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Dokter Gigi 6 orang;

Dokter Spesialis Anak Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Spesialis Anak/Ilmu Kesehatan Anak 2 orang;

Dokter Spesialis Bedah Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Spesialis Bedah/Ilmu Bedah 1 orang;

Dokter Spesialis Endodontik dan Konservasi Gigi Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Spesialis Konservasi/Endodontik 1 orang;

Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Spesialis Obstetri dan Ginekologi/Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan 1 orang;

Dokter Spesialis Patologi Klinik Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Spesialis Patologi 1 orang;

Dokter Spesialis Radiologi Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Spesialis Radiologi 1 orang;

Dokter Spesialis Kesehatan Anak Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Subspesialis Kesehatan Anak 1 orang;

Baca Juga :  Punya Konsep, STAINU Siap Terjunkan Mahasiswa ke Lembaga

Dokter Subspesialis Penyakit Dalam Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan Subspesialis Kesehatan Dalam 1 orang;

Penata Anestesi Ahli Pertama, kualifikasi Pendidikan D4 Penata Anestesi 7 orang;

Perawat Terampil, kualifikasi Pendidikan D3 Keperawatan 51 orang dengan syarat khusus memiliki STR (Surat Tanda Registrasi);

Perawat Gigi Terampil, kualifikasi Pendidikan D3 Keperawatan Gigi 4 orang;

 

Formasi Tenaga Teknis dibuka dalam 6 formasi, yakni:

Pembina Jasa Konstruksi Ahli Pertama (S1 Teknik Sipil/Teknik Arsitektur);

Surveyor Pemetaan Ahli PErtama (S1 Teknik Geologi/Teknik Geodesi/Tekni Geografi);

Teknik Jalan dan Jembatan Ahli Pertama (S1 Teknik Sipil/Teknik Arsitektur);

Teknik Pengairan Ahli Pertama (S1 Teknik Pengairan/Teknik Sipil Hidrologi/Bangunan Air);

Teknik Penyehatan Lingkungan Ahli Pertama (S1 Teknik Lingkungan);

Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli Pertama (S1 Teknik Sipil/Teknik Arsitektur/Teknik Bangunan/Teknik Sipil Bangunan). (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?