GUNUNG KIDUL – Di era now, ini bisa dibilang peristiwa langka. Mental bocah ini kuat. Di usia yang pada umumnya bermain dengan teman sebaya, bocah ini malah jualan cabai “door to door” demi meringankan beban orang tuanya.
Ia yang mengaku bernama Bondan, ketuk mengetuk rumah warga. Yang ditawarkan cabai berbungkus plastik kecil. Jenis sayuran berasa pedas itu dibanderol dengan harga Rp 1.000 per bungkus.
“Niki (ini) seribu (harganya),” kata Bondan dalam video yang beredar di jagat net kepada seseorang.
Dalam video yang berdurasi kurang dari 26 detik tersebut, Bondan selalu menjawab dengan lugu. Dengan menenteng tas di depan dada, dan membawa lima bungkus cabai di tangannya, Bondan mengaku hasil dari barang dagangan itu untuk “ongkos” sekolah di salah satu sekolah swasta di Gunung Kidul.
“Kangge sangu sekolah, kulo adol lombok (untuk uang saku sekolah, saya jualan lombok),” terang Bondan dengan aura wajah cukup malu.
Bondan yang mengenakan baju kuning berkotak-kotak bergaris hitam, bercelana panjang mengaku sebagai warga Gereja Bogor, Playen, Gunung Kidul, DIY. Dalam video yang telah diputar puluhan ribu kali tersebut mengundang berbagai komentar dari warga net.
“Salut Ama ni bocah..semangatnya luar biasa..semangat buat ngejar cita” mu sangat istimewa.sukses slalu le mugo dadi wng seg gede dadi panutan…aminnn,” tulis aan_risdiant pada akun instagram.
Komentar pun masih datang dari warga net lainnya. Perilaku Bondan itu sebagai sebuah bentuk kemandirian.
“In baru ank baik..masih kecil dh belajar mandiri gk nyusahin keluargany..semoga jdi orang sukses nak..di mudah kn tcr rizki yg halal dn berkah..semangat” masa dpn mu ad d pundak mu,” tulis maysya_azmi7324.
“Ya allah..mugo2 laris yo lee..leh mu adol lombok..ben sukses sekolahmu,” tulis 03dhayoun77.
“….bantuin kalau ketemu.kasihan yaallah sek bakoh yo le,” tulis prita_mbem.