YATIM. Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz saat mengelus kepala anak yatim di Pendopo Pengabdian, Kamis 3 Agustus 2023. (foto: prokompimkotamgl)
Siedoo.com - YATIM. Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz saat mengelus kepala anak yatim di Pendopo Pengabdian, Kamis 3 Agustus 2023. (foto: prokompimkotamgl)
Daerah

170 Anak Yatim di Kota Magelang Dapat Santunan, Total Rp85 Juta

MAGELANG, siedoo.com – Sebanyak 170 anak yatim mendapat santunan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Magelang. Total besaran santuan mencapai Rp85 juta.

———

Penyaluran secara simbolis dilakukan Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz di Pendopo Pengabdian, Kamis 3 Agustus 2023.

Dana zakat yang dihimpun oleh Baznas berasal dari zakat para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Magelang. Santunan ditambah Rp 150.000 per anak untuk dibelikan telur dan ikan.

“Saya ingin 20 tahun ke depan, anak-anak di Kota Magelang pintar-pintar. Caranya dengan makan bergizi dari telur dan ikan. Jadi (tambahan) Rp 150.000 nanti dibelikan telur dan ikan,” ujar Dokter Aziz.

Disampaikan, Pemkot Magelang berkomitmen untuk mensejahterakan masyarakat khususnya yang kurang mampu, diantaranya dengan pembiayaan modal usaha.

Pemkot Magelang bekerja sama dengan sebuah lembaga akan membuat kelompok yang berfungsi memberikan modal usaha bagi masyarakat.

Ketua Baznas Kota Magelang Ahmad Zainuddin mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari penyaluran (pentasyarufan) dana zakat yang dihimpun, dikelola dan didayagunakan oleh Baznas Kota Magelang.

“Untuk kali ini Baznas Kota Magelang menyalurkan Rp 85 Juta kepada anak-anak yatim, yang terbagi di semua kelurahan, dengan besaran masing-masing Rp 500.000. Kami akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk kedepannya agar lebih baik lagi,” ungkap Zainuddin.

Selain untuk anak yatim, dana zakat yang dikelola Baznas juga diperuntukkan bagi kesejahteraan fakir miskin, penanganan kesehatan, pembiayaan modal, rumah tidak layak huni, beasiswa dan sebagainya.

“Baznas bukan berarti mempunyai maksud memamerkan kegiatan menyantuni anak yatim, tetapi kami kesulitan untuk membagikan zakat anak yatim ke masing-masing rumah,” ucapnya.

Dia mengaku, besaran santuan masih jauh dengan yang diharapkan, namun pihaknya berusaha untuk bisa menyalurkan dana zakat semaksimal dan sebaik mungkin. Zainuddin juga memohon dukungan dan doa agar Baznas Kota Magelang terus berhikmad, amanah, menyalurkan dana-dana dari muzakki.

Baca Juga :  Di Balik Keberhasilan SMPN 1 Kota Magelang Sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri

“Mohon maaf bila kami belum bisa menjadi penanggung sepenuhnya tetapi kami berusaha yang terbaik bagi anak yatim di Kota Magelang dan semoga Kota Magelang menjadi rumah yang baik bagi anak yatim,” harapnya. (prokompim/kotamgl/siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?