Seminar Literasi
Siedoo.com - SMA Negeri 3 Kota Magelang, Jawa Tengah menggelar Seminar Literasi.
Daerah

Sambut Bulan Bahasa : SMAN 3 Magelang Wujudkan Gerakan Literasi

MAGELANG – Menyongsong Bulan Bahasa yang jatuh pada 28 Oktober, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Kota Magelang mengadakan serangkaian kegiatan literasi. Kegiatan kali ini mengusung tema “Literasi Matahari Hidupku”.

Joko Tri Haryanto, Kepala SMAN 3 Kota Magelang mengungkapkan bahwa pemilihan tema ini juga memiliki makna yang sangat luas. Dimana literasi tidak hanya bermanfaat untuk memperluas pengetahuan, namun juga agar dapat menjadi penunjuk dan penerang dalam hidup.

“Untuk mendapatkan ilmu itu diperoleh dari membaca. Orang yang banyak membaca maka pengetahuannya akan bertambah luas, yang artinya bahwa hidup akan diterangi oleh ilmu-ilmu yang akan memudahkan dalam melangkah kedepan,” ujar Joko.

Kamis (23/09/2021) sebagai salah satu rangkaian kegiatan dalam Bulan Bahasa, telah digelar acara seminar Literasi Sekolah yang diadakan pukul 08.30 WIB sampai selesai. Seminar ini dihadiri kurang lebih 800 secara offline dan online.

M. Abdul Khak, Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Bahasa, Kemdikbudristek, menjadi keynote speaker pada seminar tersebut. Sedangkan yang menjadi narasumber adalah Nikmah Nurbaity, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah.

Abdul menyampaikan pendapatnya bahwa literasi adalah inti atau hakikat dari pendidikan. Yakni memahami teks tertulis maupun tak tertulis yang memuat pengetahuan tentang fakta alam, sosial atau tata nilai yang akan menjadi sinar bagi anak-anak bangsa. Literasi yang paling dasar adalah literasi baca dan tulis atau disebut juga literasi kebahasaan.

“Literasi kebahasaan membuka pintu bagi literasi lainnya. Literasi ini harus berujung pada pembiasaan berpikir kritis. Literasi kebahasaan perlu didukung dengan ketersediaan dan akses pada bahan-bahan bacaan, baik cetak maupun digital,” tukas Abdul.

Pelatihan Penulisan Artikel dan Esai
Pelatihan penulisan artikel dan esai yang dilaksanakan oleh SMAN 3 Kota Magelang.

Diakuinya bahwa tema yang diangkat dalam webinar, yakni Literasi Matahari Hidupku, sudah sangat tepat dalam rangka mendukung pelajar Pancasila yang saat ini sedang digalakkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Baca Juga :  Kepala OPD hingga Kades di Kabupaten Magelang Dituntut Ciptakan Budaya Anti Korupsi

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang sangat bagus ini, yang diinisiasi oleh OSIS, kemudian didukung oleh kepala sekolah dan bapak ibu guru. Kegiatan ini bagus guna meningkatkan literasi terutama di lingkungan sekolah, baik bagi siswa maupun para guru,” ujar Nikmah yang ikut serta memberikan pendapatnya pada rangkaian kegiatan SMAN 3 Kota Magelang.

Sedangkan pada Jumat (24/09/2021) pukul 08.30 WIB, dilaksanakan acara kedua yaitu workshop penulisan artikel dan esai. Acara workshop ini diperuntukkan khusus untuk guru-guru SMAN 3 Kota Magelang. Acara dilaksanakan di ruang aula SMAN 3 Kota Magelang dengan dihadiri sekitar 50 guru.

Pembicaraan pada workshop penulisan artikel dan esai adalah Puji Handayani, Pengawas SMA Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah VIII Jawa Tengah. Workshop ini dilaksanakan sebagai rangkaian dari kegiatan literasi yang digelar oleh SMAN 3 Kota Magelang. SMAN 3 Magelang ingin membudayakan literasi di lingkungan sekolah dengan diawali oleh kiprah tulisan dari para guru.

“Ini adalah kegiatan yang sangat bagus dimana literasi sebenarnya adalah suatu pembudayaan,” ujar Puji.

Artikel yang ditulis para guru ini diharapkan dapat menjadi contoh karya yang dapat dibanggakan. Sehingga para guru mempunyai senjata untuk memacu anak didiknya agar bisa berliterasi terutama dalam bidang menulis.

Puji juga berharap agar budaya ini tidak berhenti sampai disini. Tulisan para guru tidak hanya muncul di media massa atau hanya dipublikasikan di media sosial masing-masing, namun bisa dibukukan menjadi sebuah buku kumpulan artikel para guru. Sehingga, para siswa dapat merujuk dan membaca tulisan-tulisan dari para guru.

“Semoga nantinya kegiatan ini akan berlanjut dengan pembimbingan penulisan bagi siswa juga sehingga budaya literasi di SMA N 3 akan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dan subur,” imbuhnya. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?