Siedoo.com - Hadirkan pembelajaran aman protokol kesehatan dan menyenangkan bagi anak usia dini. | Dok Rumah Cikal
Inovasi

Pembelajaran Tatap Muka ala Drive In Class

JAKARTA – Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Rumah Main Cikal di Jakarta Selatan menghadirkan kegiatan kelas drive-in selama 20 menit dengan durasi sebulan sekali. Pendidik dan siswa menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Serta pendamping atau orang tua juga terlibat dalam kegiatan itu.

Pada bulan September ini, tema yang diangkat dalam kegiatan drive in adalah “hidup sehat”. Anak-anak tingkat pra-sekolah bersama pendamping melakukan gerakan olahraga ringan sesuai dengan instruksi para Tante dan Om Guru (istilah penyebutan pendidik Rumah Main Cikal).

Menurut salah satu pendidik Dewi Parisma, tema ini dapat mengasah dimensi sehat murid-murid. Tema besar dari kegiatan drive-in adalah hidup sehat yang menjadi bagian dari program “Aku sebagai individu”, dan tema khususnya olahraga.

“Adik-adik, kakak-kakak dan Pre-Kindie, dalam dua hari ini mengikuti kegiatan bergerak walau dari dalam mobil,” kata Tante Dewi, pendidik Rumah Main Cikal.

Proses pembelajaran tatap muka terbatas bagi anak usia dini di masa PPKM kini hadir dalam beberapa bentuk. Antara lain, drive thru class, atau drive-in class dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dan kegiatan menyenangkan. Sehingga dapat tetap aman dan menyenangkan bagi anak usia dini.

Menurut Irene Puti Damayanti, Kepala Rumah Main Cikal, kegiatan drive-in Rumah Main Cikal menjadi salah satu kegiatan esensial bagi anak-anak usia dini, guru, dan orang tua untuk saling membangun interaksi walau dari dalam mobil. Kegiatan drive-in ini secara signifikan memberikan kesempatan bagi murid dan guru untuk berinteraksi secara langsung.

Serta memenuhi kebutuhan interaksi sosial anak-anak di usia dini dengan melihat kondisi saat ini. “Melalui cara ini juga, anak-anak mendapatkan pengalaman belajar yang baru dan tentunya menambah pemahaman mereka bahwa kegiatan belajar dapat dilakukan dengan cara berbeda. Selain belajar daring dan belajar mandiri di rumah,” beber Puti.

Baca Juga :  Selamat! My Journey Rancangan Mahasiswa UNY Sabet Juara 1 Lomba Inovasi Digital Mahasiswa

Sebagai salah satu kegiatan inovasi yang dibuat dan diterapkan oleh PAUD Rumah Main Cikal, kegiatan drive-in ini juga menjadi kesempatan membagikan learning kit, dan buku-buku bacaan anak untuk mendorong peningkatan literasi sejak usia dini.

Menurut Puti, Rumah Main Cikal menjalankan protokol kesehatan seperti, melakukan swab antigen untuk semua tim yang akan bertugas. Memastikan area dan fasilitas yang digunakan dalam kondisi sudah bersih dan didisinfektan.

“Tim yang bertugas saat sebelum kegiatan akan diukur suhu dan saat kelas dimulai selalu menggunakan masker ganda. Berdiri berjarak dari murid (tidak ada interaksi yang bersentuhan fisik) dan sebelum serta setelahnya menggunakan hand sanitizer,” urainya.

Mendapat Tanggapan Positif

Sementara itu, melansir dari beberapa unggahan sosial media di Rumah Main Cikal, beberapa orang tua menyatakan apresiasinya pada kegiatan ini. Salah satu orang tua murid, Annisa Precilia, mengungkapkan bahwa bukan hanya anak yang menikmati kegiatan ini, melainkan juga orang tua.

“Excited banget pertama kalinya ikutan sesi drive-thru bareng Rumah Main Cikal, bukan hanya Kiko yang excited, tapi Ibunya juga lebih excited. Suasananya seru, positif dan benar-benar menyenangkan. Terima kasih Tante dan Om semua.” tulisnya melalui akun @annisaprecilia.

Protokol yang diterapkan oleh Rumah Main Cikal pun memperoleh pujian dari orang tua murid dalam unggahannya di sosial media instagram @jessiethasan.

“Kami mengapresiasi usaha Rumah Main Cikal menghadirkan sesi drive thru yang aman dan menyenangkan. Terima kasih untuk hari ini Rumah Main Cikal. (Appreciate the effort of Rumah Main Cikal to have a safe and fun drive-thru class session. Thank you for today.),” demikian disampaikan melalui akun @JessieHasan. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?