MAGELANG – Gubernur Akademi Militer (Akmil) Mayjen TNI Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han) menandaskan bahawa kualitas Tenaga pendidik (Gadik) dan Dosen Akmil harus meningkat. Hal itu disampaikan saat menutup Penataran dan Evaluasi Gadik/Dosen Akademi Militer TA 2020, Rabu (30/12/2020).
Penataran tersebut mengambil tema “Up Grading Gumil/Dosen Menuju Profesional”, dilaksanakan di Gedung Leo Kailola Akmil. Kegiatan peningkatan kompetensi Gadik itu diikuti sebanyak 150 peserta Guru Militer/Dosen (Militer dan PNS) Akmil. Penataran berlangsung tiga hari, yaitu Senin-Rabu tanggal 28-30 Desember 2020.
Mayjen Totok Imam juga menyampaikan, Akademi Militer selalu berupaya untuk melakukan penyempurnaan operasional pendidikan. Hal itu dalam rangka meningkatkan kualitas hasil didik setiap tahunnya.
“Karena itu, tuntutan kualitas dan peningkatan profesionalisme dari para Gadik Akademi Militer adalah suatu keharusan, seperti yang kita laksanakan saat ini,” tegasnya.
Meskipun hanya dalam waktu tiga hari, diharapkan ilmu yang diperoleh selama penataran dapat memperkaya wawasan pengetahuan para Gadik dan Dosen. Serta meningkatkan kemampuan sebagai tenaga pendidik profesional.
Mayjen Totok Imam berpesan agar diadakan evaluasi secara menyeluruh terhadap penyelenggaraan penataran itu. Sehingga dapat dijadikan masukan dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan serupa dengan lebih baik lagi di masa mendatang.
Dalam menjadikan Akmil sebagai Center Of Excellence dicintai rakyat menuju World Class Academy, Gubernur Akmil selalu berharap dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk, bimbingan dan perlindungan-Nya kepada kita semua. Mengiringi kita dalam melanjutkan tugas pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara,” harap Gubernur Akmil. (Siedoo)
