SURABAYA – Meskipun digelar secara daring akibat pandemi Covid-19, kemeriahan prosesi Wisuda Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ke-122 tetap terasa mengesankan. Beda dari biasanya, gemerlap perayaan kelulusan mahasiswa yang dihelat, mulai Sabtu (17/10/2020), tetap diwarnai tradisi arak-arakan wisuda tapi secara virtual.

Pada wisuda semester gasal yang terbagi menjadi empat sesi ini dimulai pada 17 – 18 Oktober dan berlanjut pada 24-25 Oktober 2020 mendatang. Pada sesi pertama, ITS meluluskan sebanyak 734 wisudawan dari Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (FT-IRS). Sesi kedua, akan diikuti 676 wisudawan dari Fakultas Teknik Sipil Perencanaan dan Kebumian (FT-SPK) dan Fakultas Vokasi (FV).

Dilanjutkan pada sesi ketiga akan diikuti 731 wisudawan dari Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FT-EIC) dan Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD). Hari terakhir, akan diikuti oleh wisudawan asal Fakultas Sains dan Analitika Data (FSAD) dan Fakultas Teknologi Kelautan (FTK) sejumlah 692 wisudawan. Serta 33 wisudawan dari Program Profesi Insinyur (PPI).

Rektor ITS Prof. Dr. Ir. Mochamad Ashari, M.Eng dalam sambutannya mengungkapkan, kali ini adalah wisuda yang istimewa.

“Pada wisuda kali ini, para wisudawan dapat merayakan kelulusan bersama keluarga dan sahabat di rumah masing-masing dan ini tentunya merupakan hikmah bagi kita semua di tengah-tengah pandemi Covid-19,” ungkap rektor yang kerap disapa Ashari ini.

Tak lupa, ia pun mendoakan agar masa depan cerah menanti seluruh wisudawan ITS ke-122 ini. Turut pula memberikan sambutan secara virtual, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi PP Ikatan Keluarga Alumni (IKA) ITS Januar Setyo Widodo, S.T., M.M. Sebagai perwakilan IKA ITS, Januar mengucapkan selamat bergabung dengan keluarga besar alumni ITS kepada seluruh wisudawan ke-122 ini.

“Semoga hal ini akan memperkuat kontribusi IKA ITS kepada almamater, bangsa, dan negara,” tutur alumnus yang menjabat sebagai Strategic Investment Project Leader Telkom Group ini.

Tak hanya sekedar melaksanakan pesta kelulusan, pada serangkaian wisuda ITS kali ini terdapat program bernama Wisuda Berbagi. Ini merupakan bentuk rasa syukur atas terselenggaranya wisuda tahun ini. Salah satu bentuk rasa syukur tersebut adalah dengan mengajak seluruh wisudawan beserta sivitas akademika ITS. Untuk membantu anak-anak di daerah Jombang, Surabaya, dan Bojonegoro yang kekurangan akses belajar di masa pandemi ini.

Tak hanya itu, pada serangkaian acara wisuda kali ini juga mengusung ide baru, yaitu arak-arakan wisudwan secara virtual dengan menggunakan media permainan minecraft. Hal ini merupakan wadah untuk melanjutkan tradisi dari tahun ke tahun sebagai bentuk selebrasi wisuda ITS. Pihak kampus sendiri menyediakan media menggunakan Zoom dan juga bekerja sama dengan komunitas Kakatoa Games Network untuk menyediakan media minecraft.

Alifa Izzan Akhsani, menjelaskan bahwa wisudawan yang berminat mengikuti arak-arakan wisuda minecraft telah diberikan akses ke dunia minecraft Kampus ITS. Akses yang diberikan berskala 1:1, yang mana dibuat oleh tim dari komunitas dan mahasiswa baru ITS 2020 melalui channel khusus sehingga mereka bisa melakukan tradisi arak-arakan tanpa diganggu pihak luar kampus. Alifa Izzan Akhsani adalah salah satu wisudawan yang juga merupakan koordinator dari program ini.

Pemuda yang akrab disapa Izzan ini menambahkan, komunitas Kakatoa Games Network menyiapkan beberapa hal baru.

“Kami menyediakan fitur khusus untuk moment wisuda dan arak arakan, yakni ada fitur sewa kendaraan wisuda dan juga tempat untuk swafoto di kampus,” ucapnya.

Terkait serba-serbi Wisuda ke-122 kali ini, ITS meluluskan total 2.866 mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan. Yakni Diploma (D3 dan D4), Sarjana (S-1), Magister (S-2), Doktor (S-3), dan Program Profesi Insinyur (PPI). Dari total wisudawan tersebut, sebesar 28 persen atau sebanding dengan 730 mahasiswa berhasil lulus dengan predikat cumlaude. Istimewanya, 119 wisudawan atau sebanyak 32 persen yang mendapat predikat cumlaude merupakan penerima beasiswa Bidikmisi.

Tak ketinggalan, apresiasi diberikan kepada mahasiswa prestatif dengan perolehan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terbaik. Dari jenjang Diploma (D-3 dan D-4) diraih oleh Dhea Sarah Larasati dari Departemen Teknik Mesin Industri dengan IPK 3,46 dan Yosi Noviari Wibowo dari Departemen Teknik Infrastruktur Sipil dengan IPK 3,59.

Selanjutnya dari jenjang Sarjana (S-1) diraih oleh Firman Maulana dari Departemen Teknik Informatika dengan IPK nyaris sempurna yaitu 3,94. Untuk jenjang Magister (S-2) disematkan kepada pemilik IPK sempurna, yaitu Adlina Taufik Syamlan dari S-2 Teknik Mesin, Ramadani Masitoh Widayati dari S-2 Teknik Sipil Manajemen Sumber Air, dan Rizki Mendung Ariefianto dari S-2 Teknik Kelautan.

Kemudian, lulusan terbaik program doktor diberikan kepada enam mahasiswa yang seluruhnya berhasil memperoleh IPK sempurna. Mereka adalah Nurhadi Siswantoro, Agoes Santoso, dan Sardono Sarwito dari S-3 Teknologi Kelautan. Selain itu, Bilqis Amaliah dari S-3 Ilmu  Komputer, serta David Febrilliant Susanto dari S-3 Teknik Kimia.

Sementara wisudawan tertua dalam Wisuda ke-122 ini disandang oleh Hariyanto dari S-3 Teknik Sistem dan Industri yang diwisuda pada usia 60 tahun 11 bulan. Sedangkan wisudawan yang termuda diraih oleh Muhammad Dimas Nugraha Aryatama dari S-1 Teknik Komputer di usia 19 tahun 7 bulan. (Siedoo)