REJANG LEBONG – Terdapat pemandangan unik di lapangan Setia Negara Curup Rejang Lebong, Bengkulu. Disaat kebanyakan remaja merayakan tahun baru dengan hura-hura, namun ratusan pelajar yang tergabung dalam kelompok paduan suara Aubade MAN Rejang Lebong, memilih gladi bersih. Kegiatan itu untuk persiapan ulang tahun Kemenag 3 Januari 2018.
Kepala MAN Saidina Ali menyampaikan bahwa hal ini dilakukan sebagai wujud dukungan lembaganya kepada acara positif yang diadakan Kemenag. Ia berharap acara bisa berjalan dengan baik.
“Sebenarnya acara ini merupakan hajad kami semua, bukan hanya tanggung jawab Kemenag saja. Selama kegiatan positif MAN siap dukung,” ungkapnya.
Semua peserta kegiatan merupakan dari kelas 10. Para siswa berlatih menyanyikan lagu Indonesia Raya.
“Jumlah total 200 anak yang seluruhnya dari kelas 10. Setidaknya ada dua lagu yang terus kami latih, yaitu Indonesia Raya dan Mars Madrasah,” kata Saidina.
Sementara itu di tempat yang sama, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Rejang Lebong Kadar Najmiddin menceritakan bahwa acara ini merupakan rangkaian agenda tahunan Kemenag. Pada tahun ini merupakan peringatan ke 72.
“Gladi bersih ini disiapkan untuk acara ulang tahun kemenag yang jatuh pada tanggal 3 Januari 2018. Disamping itu juga ada acara lainya,” tuturnya.
Diantara kegiatan itu, ada beraneka lomba yang diikuti antar kesatuan Kemenag. Banyak elemen yang dilibatkan pada acara itu.
“Berbagai macam lomba yang melibatkan kesatuan Kemenag. Termasuk jalan santai dengan peserta sekitar 2000 orang dari berbagai unsur,” ungkap Kadar.
Ia menyampaikan bahwa tema HUT Kemenag tahun ini adalah tentang perdamaian. Sehingga menurutnya melibatkan berbagai kalangan menjadi keharusan.
“Untuk saat ini kami mengambil tema Tebarkan Kedamaian Bersatu dalam Keragaman. Oleh karenanya dalam jalan santai kemarin kita undang berbagai elemen bahkan hampir semua tokoh lintas agama kita hadirkan. Alhamdulillah masyarakat cukup antusias sekitar 2.000 peserta ikut jalan santai,” ulas Kadar.
Gladi bersih Aubade yang dimulai dari pagi pukul 08.00 sampai siang hari berlangsung cukup khidmad. Mengingat tempatnya adalah lapangan Setia Negara yang merupakan pusat keramaian kota, sehingga banyak masyarakat ikut menyaksikan jalannya latihan.
