MAGELANG – Terkait dengan upaya pencegahan penyebaran dan penularan Covid-19, Pemerintah mengeluarkan himbauan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk memakai masker ketika aktivitas di luar. Selain itu, perilaku hidup bersih dan sehat juga digaungkan akhir-akhir ini. Namun, untuk memperoleh masker dan antiseptik terkadang masih sulit ditemukan di pasaran.
Diimbaunya masyarakat untuk bekerja dari rumah, belajar di rumah dan beribadah di rumah membuat perekonomian masyarakat terganggu. Menyikapi hal itu, Universitas Muhammadiyah Magelang (UMMagelang), beberapa waktu lalu melakukan aksi berbagi hand sanitizer produksi Program Studi Farmasi secara gratis dan berbagi sembako untuk masyarakat di lingkungan kampus.
Berikutnya, Forum Komunikasi (Forkom) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Jawa Tengah (LPPM Jateng) memberikan amanah kepada UMMagelang. Amanah itu berupa kegiatan mendisitribusikan bantuan paket berisikan masker kain, hand sanitizer, sabun cuci tangan dan sabun cuci untuk masyarakat Magelang. Paket tersebut diterima langsung oleh Dr. Heni Setyowati ER., S.Kp., M.Kes, Ketua Lembaga Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) UMMagelang pada Jumat lalu (10/4/2020).
“Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian akademisi untuk masyarakat di Indonesia di tengah mewabahnya virus corona ini,” ujar Dra. Suparni Setyowati Rahayu, M.Si mewakili pihak Forkom LPPM Jateng.
Dr. Heni menjelaskan, pembagian paket dilakukan di wilayah Kota Magelang dimulai dari sepanjang jalan utama Jogja-Magelang ke arah Secang. Dengan target waarga masyarakat yang terpaksa masih beraktivitas di luar.
“Seperti tukang sapu jalanan protokol, driver ojol, sopir angkot, tukang becak, dan masyarakat sekitar,” ujar Heni.
Pendistribusian 150 paket ke masyarakat dipimpin oleh Ns. Margono, M.Kep perwakilan Satgas Penanggulangan Covid-19 UMMagelang dan Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Kabupaten dan Kota Magelang. Dijelaskan Margono, paket yang dibagikan berupa 150 masker kain, 150 botol pencuci tangan, 15 liter hand sanitizer, dan 15 liter sabun cuci.
“Dengan bantuan ini, diharapkan masyarakat bisa menjaga kebersihan dan kesehatan serta patuh dengan imbauan-imbauan dari pemerintah sehingga tidak tertular covid-19,” harap Margono. (Siedoo)
