MAGELANG – Mungkin bagi sebagian siswa atau guru-guru sekolah dasar sudah tidak asing lagi dengan nama ini. Dialah Muhammad Choirul Anam, salah satu siswa SD Negeri Sawangan 3, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yang mempunyai segudang prestasi. Siswa ini dapat dikatakan sebagai “anak ajaib” dan dibanggakan oleh orang tua dan para guru di sekolahnya.
Sejak kelas 4 di SDN Sawangan 3, siswa yang kerap disapa dengan nama Anam ini telah berhasil menjuarai berbagai lomba-lomba di tingkat Kabupaten Magelang.
“Itu siswa pinter banget, dia kemarin ikut lomba-lomba dari sejak kelas 4 SD dan dapat juara terus,” kata Linda Agusta, salah satu guru SDN Sawangan 3 yang merupakan pembimbing lomba Muhammad Choirul Anam.
“Anaknya rajin mengaji, pinter baca Qur’an, dan dirumahnya jadi guru TPA,” Linda menambahkan.
Tak dapat dipungkiri kalau anak kelas 6 SD ini adalah “anak ajaib”. Ujian Uco (Uji Coba Ujian Nasional) tingkat Kecamatan Sawangan mendapatkan nilai 100 untuk mapel Matematika, 98.50 untuk mapel Bahasa Indonesia.
“Kalau IPA dapat nilai 88,90, hampir 90,” kata Linda, narasumber kami yang sekaligus menjadi pengajar Muatan Lokal di SDN Sawangan 3 Magelang ini.
“Nilai rata-ratanya mencapai 95,80”, tambahnya.
Target 3 Besar UN Paralel Kabupaten
Karena kecerdasan anak ini, guru-guru di sekolahnya memiliki target kalau Anam, siswa kelahiran Dusun Ngaglik Atas, Desa Sawangan, Kecamatan Sawangan ini ditarget untuk menyabet peringkat 3 besar untuk nilai Ujian Nasional.
“Targetnya sih bisa dapat 3 besar kabupaten, atau paling enggak 10 besar,” jelasnya.
Anam berasal dari keluarga yang sederhana, hidup jauh dari keramaian kota. Bapak ibunya bekerja sebagai petani untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya. Tetapi jerih payah sebagai petani jelas terbayarkan dengan memiliki anak yang cerdas dengan segudang prestasi.
Bapaknya yang bernama Rohmat, selain menjadi petani, juga merupakan seorang perangkat desa di desanya.
“Di lingkungan rumah dan sekolah, Anam dikenal mempunyai karakter dan kepribadian yang santun, cerdas dan rajin,” tuturnya.
Bukan merupakan sebuah keanehan jika Anam juga pernah menjadi Juara 1 lomba Mapsi Gebsata tingkat Kecamatan Sawangan dibawah bimbingan Rokhayati, S. Pd. I, guru PAI di SDN Sawangan 3.
Mulai dari Kegiatan Pramuka
Bakat “anak ajaib” yang merupakan anak bungsu dari 5 bersaudara ini dimulai sejak kelas 4 SD. Bakat anak dari keluarga sederhana ini mulai terlihat, berawal dari terpilihnya sebagai pemimpin barung merah lomba pesta siaga tingkat Kecamatan Sawangan Tahun 2016. Dia berhasil menuntun barung merah mewakili SDN Sawangan 3 menjadi juara 3 dari 40 peserta SD/MI se-Kecamatan Sawangan.
Setelah naik kelas 5 SD, bakat dan kemampuan Anam semakin terasah berkat didikan dan bimbingan guru SDN Sawangan 3 yang berhasil menuntun Anam menjadi anak yang cerdas. Tak heran jika Anam mendapatkan kepercayaan mewakili sekolah untuk mengikuti lomba FLS2N cabang lomba Cipta Syair, di tingkat Kecamatan Sawangan dibawah bimbingan Kepala Sekolah Tri Astuti, S. Pd. SD.
“Alhamdulillah Anam mendapat juara 1. Maju ke Tingkat Kabupaten Magelang dan berhasil meraih juara 2,” Linda menceritakan dengan penuh kebanggaan.
Selain itu saat kelas 5 SD, Anam kembali mempimpin LT 2 penggalang dan berhasil mendapatkan juara 3 tingkat Kecamatan Sawangan, dan yang terakhir Kelas 6 semester 1, Anam kembali menjadi pemimpin regu lomba LT 2 Penggalang Kecamatan Sawangan, dan berhasil keluar sebagai juara harapan 3.
Walaupun harapan untuk maju ke Tingkat Provinsi belum bisa diraih, tetapi Anam tak putus asa tetap terus mengasah bakat dan kemampuannya.
Saat ini Anam sedang melatih adik kelas 4 untuk maju lomba cipta syair ke tingkat Kabupaten 30 April 2018.
“Hingga saat uco berlangsung nilai Anam terus membaik dan semoga besok Ujian Sekolah tanggal 3, 4, 5 Mei 2018 Anam bisa memperoleh hasil maksimal dan bisa masuk 3 besar di Kabupaten Magelang,” tukas Linda saat diinterview tim Siedoo.
Sumber :
Linda Agusta Indra Widiastuti, S.Pd
Guru Muatan Lokal SDN Sawangan 3 Kab. Magelang
