KUNJUNGAN KERJA. Gubernur Akmil lakukan kunjungan kerja ke Royal Military College Duntroon Australia. (foto: penhumasakmil)
Siedoo.com - KUNJUNGAN KERJA. Gubernur Akmil lakukan kunjungan kerja ke Royal Military College Duntroon Australia. (foto: penhumasakmil)
Internasional

Gubernur Akmil Rundingkan Perkembangan Kerja Sama Pendidikan

MAGELANG, siedoo.com – Gubernur Akademi Militer (Akmil), Mayjen TNI Erwin Djatniko, S.Sos beserta Danmentar Akmil Brigjen TNI Dwi Sasongko, S.E., M.H mengunjungi Royal Military College (RMC) atau RMC-D di Canberra, Australia, Senin (26/6). Dalam rangka apa?

———

Kunjungan dilakukan untuk menghadiri acara Prasetya Perwira/Penutupan Pendidikan (Praspa/Tupdik) Cadet Royal Military College Duntroon.

Kedatangannya disambut Komandan Royal Military College Duntroon, Brigadir Jenderal Jason Groat beserta pejabat utama RMC.

Tak hanya itu, Gubernur Akademi Militer juga mengunjungi Markas Besar Angkatan Darat Australia dan diterima oleh Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad) Australia, Mayor Jenderal Cheryl Pearce, beserta staf AD Australia.

Gubernur Akmil menyampaikan terima kasih atas undangan untuk menghadiri acara Praspa/Tupdik Cadet Royal Military College Duntroon.

“Terima kasih kepada RMC yang telah mendidik dan melatih cadet RMC dari Indonesia dengan baik,” katanya.

Gubernur Akmil mengapresiasi prestasi cadet dari Indonesia atas nama Letda Czi Christopher Bosco, yang berhasil meraih gelar lulusan terbaik kategori Cadet Mancanegara. Tidak hanya kepada cadet, ia juga mengungkapkan rasa bangga kepada Mayor Inf Jeremiah Sesa Pandjaitan yang dinilai outstanding oleh RMC selama menjabat sebagai Instruktur Tingkat II di RMC Australia.

Selagi berkunjung, Gubernur Akmil berserta rombongan melaksanakan peninjauan fasilitas RMC mulai dari lapangan apel, mess cadet, ruang kelas dan sarana olah raga yang dimiliki oleh Royal Military College Duntroon.

Adapun kegiatan Courtesy Call Gubernur Akademi Militer dengan Wakasad Australia adalah membahas perkembangan dan keberlanjutan kerjasama pendidikan, khususnya pertukaran cadet dan kunjungan taruna.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Gubernur Akmil mengusulkan satu program interaksi antar cadet melalui virtual discussion dengan topik kepemimpinan secara umum.

Baca Juga :  Satu-satunya dari Indonesia, Sri Fatmawati Menjadi Anggota Ilmuwan Muda Dunia

Di samping itu, Wakasad Australia dan Gubernur Akmil memandang pentingnya kegiatan pembekalan kepemimpinan dari Komandan RMC dan Gubernur Akademi Militer kepada seluruh cadet dari kedua negara. (fida/siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?