PENAMPILAN. Penampilan perwakilan siswa pada Gelar Karya P5 SMPN 2 Kota Magelang. (foto: hesti/siedoo)
Siedoo.com - PENAMPILAN. Penampilan perwakilan siswa pada Gelar Karya P5 SMPN 2 Kota Magelang. (foto: hesti/siedoo)
ADV Kegiatan

SMPN 2 Kota Magelang Sukses Selenggarakan Gelar Karya P5 Ketiga, Seperti Apa Jalannya? Yuk Disimak

MAGELANG, siedoo.com – Sebanyak 16 stand bazar siswa kelas VII SMPN 2 Kota Magelang, Jawa Tengah mewarnai Gelar Karya P5 ketiga di lapangan sekolah setempat, Jumat (17/03/2023). Gelar karya merupakan implementasi program Projek Penguatan Profil Pembelajar Pancasila (P5). Tema yang diangkat dalam kesempatan itu “Kewirausahaan”.

Bazar-bazar milik siswa kelas VII menjajakan aneka makanan dan minuman kekinian berbahan pangan lokal. Siswa dibekali pengetahuan untuk menjadi seorang wirausahawan khususnya di bidang makanan berbahan dasar pangan lokal. Seperti singkong, ubi, talas, kentang, dan lain-lain.

Gelar Karya P5 yang bertajuk “SPERO PRENEUR, Let’s Be an Entrepreneur” ini untuk menumbuhkan jiwa enterpreneur dan cinta produk lokal.

“Gelar karya ini untuk menumbuhkan jiwa entrepreneur sejak dini dan membangun kesadaran siswa sebagai generasi penerus bangsa yang sudah sepatutnya untuk cinta terhadap produk lokal. Termasuk juga turut serta dalam upaya mengembangkan potensi bahan lokal untuk dijadikan olahan yang siap bersaing di ranah nasional bahkan internasional, ” ujar salah satu Koordinator Gelar Karya P5, Endang Rusdiyanto, S.Pd.

Gelar karya dihadiri perwakilan dinas pendidikan dan wali murid kelas VII. Kegiatan tersebut menjadi sarana sekolah dalam menjalin kerja sama yang baik dan memberikan gambaran mengenai P5 dalam proses pembelajaran pada Kurikulum Merdeka.

Selain bazar, terdapat pula panggung pentas seni yang dimeriahkan penampilan perwakilan masing-masing kelas. Penampilannya pun beragam, seperti tarian, taekwondo, hingga menyanyi.

Gelar karya berjalan sangat meriah dan mendapat dukungan penuh sekaligus apresiasi baik dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang maupaun Paguyuban Orang Tua Murid (POM) kelas VII.

Salah satu siswi peserta Gelar Karya P5, Adila Saputri mengatakan, adanya program tersebut memberikan pelajaran dan lifeskill untuk siswa.

Baca Juga :  Pakai Android, Ujian Sekolah Semakin Ketat dan Bermutu

“P5 dan gelar karya ini memberikan pelajaran bagi siswa untuk bisa lebih disiplin dan bertanggungjawab, sehingga lifeskill yang diperoleh dapat digunakan saat dewasa nanti,” tandasnya.

Pada Gelar Karya P5 tersebut, ia dan kelompoknya berkesempatan menjual olahan berbahan dasar kentang.

“Harapannya, masyarakat lebih bisa memahami bahwa bahan pangan lokal dapat dijadikan bermacam-macam olahan yang bernilai jual tinggi dan memiliki daya tarik,” ujar siswi kelas VII A tersebut. (hesti/siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?