Siedoo.com -
Daerah Kegiatan

Peran Sekolah Adiwiyata di Era New Normal, Diseminarkan Universitas Negeri Malang

MALANG – Setelah lebih dari tiga bulan Covid-19 mewabah, mau tidak mau kita memasuki era kenormalan baru atau New Normal. Salah satu yang menjadi perhatian dalam era New Normal adalah, bagaimana peran sekolah dalam menyongsong era kenormalan baru ini.

Hal itu diseminarkan oleh Universitas Negeri Malang (UM). Melalui Pusat Kebencanaan, Mitigasi dan Lingkungan LP2M UM melaksanakan kegiatan itu dengan tema ‘Peran Sekolah Adiwiyata Dalam Menyongsong Era New Normal’, Rabu (24/6/2020).

Dilansir laman um.ac.id (25/6/2020), webinar yang dilaksanakan ini, diisi oleh 5 pemateri sekaligus. Yaitu Dr. Ir. Koderi, M.ling dari Dinas lingkungan Hidup Kabupaten Malang, Guru Besar FT UM Prof. Dr. Haris Anwar Syarfrudie, M.Pd. Juga Kabid SD Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Slamet Suyono, S.Pd, M.M.Pd,  Indriyani Rachman, Ph.D dari Kitakyushu University, Jepang. Serta dr. Ery Olivianto, Sp.A dari IDAI Kota Malang.

Kepala Pusat Kebencanaan, Mitigasi dan Lingkungan LP2M UM, Ardyanto Tanjung , S.Pd, M.Pd dalam sambutannya menyampaika antusiasme guru yang mengikuti webinar ini begitu besar.

“Hari ini peserta yang terdaftar di data kami ada sekitar 500 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Mulai dari Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua,” ujarnya.

Lebih lanjut Ardyanto Tanjung  mengatakan antusiasme peserta ini tidak lepas dari tema yang diangkat dalam webinar kali ini. Dengan tema ini, dikatakan Ardiyanto pihaknya mencoba mengangkat gerakan peduli dan berbudaya lingkungan di sekolah sebagai ujung tombak penanganan Covid-19 di Indonesia.

“Serta bagaimana nantinya sekolah menerapkan protokol kesehatan,” lanjutnya.

Dr. Ahmad Munjin Nasih , S.Pd, M.Ag selaku sekretaris LP2M UM dalam sambutan juga menyampaikan  bagaimana kontribusi UM dalam menangani wabah Covid-19 di Indonesia. Seperti membentuk gugus tugas, memberikan sumbangan dan  juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi siapapun yang ingin masuk ke lingkungan kampus.

Baca Juga :  Universitas Negeri Malang Siapkan Kuota 3200 Mahasiswa Jalur SBMPTN

Dikatakan Ahmad, kampus juga melakukan suatu aktivitas yang di apresiasi secara nasional. Yaitu terkait dengan penyelenggaraan KKN Tematik.

“Alhamdulillah kegiatan ini di apresiasi baik oleh Dinas Kesehatan, dan Pemerintah. Ini merupakan bentuk ikhtiar kita dalam berkontribusi menangani wabah Covid-19,” jelasnya. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?