Siedoo, Kemampuan berbicara di depan publik adalah softskill yang sangat dibutuhkan dalam dunia pekerjaan. Untuk menyiapkan lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) agar memiliki kemampuan softskill yang baik, Direktorat Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir IPB bekerjasama dengan Speak Up Class menggelar pelatihan Public Speaking Speak Up by Speak Up Class, di Kampus IPB Dramaga, Bogor. Acara Speak Up ini merupakan pembuka dari rangkaian acara Pekan Karir.
Narasumber Haikal Saputra mengatakan, public speaking bukanlah suatu ilmu pasti yang memiliki aturan baku, seperti ilmu eksak (matematika dan IPA). Namun merupakan suatu ilmu yang berkembang sesuai dengan kondisi tanpa adanya aturan-aturan tertentu.
“Public speaking itu ilmu situasi. Kita dituntut untuk bisa cepat menyesuaikan apa yang akan kita utarakan, sesuai dengan situasi yang kita hadapi. Kalau tiba-tiba situasi berubah di luar dugaan, ya kita harus menyesuaikan juga,” ujarnya di laman ipb.ac.id.
Namun meskipun public speaking adalah ilmu situasi, bukan berarti mempelajari public speaking tidak memiliki manfaat. Bahkan public speaking sendiri memiliki peranan penting dalam hal berkomunikasi di depan orang banyak.
Kemampuan public speaking yang baik dapat menjadi nilai tambah tersendiri bagi para lulusan yang akan melamar pekerjaan. Sebab nantinya mereka akan dituntut untuk mampu menyampaikan ide, baik di depan atasan maupun di depan karyawan lainnya.
Untuk menjadi seorang public speaker yang baik, ada beberapa tips yang dapat dilakukan sebelum naik panggung. Tipsnya yaitu persiapan mental dan fisik yang prima. Persiapan mental itu perlu agar tidak mudah gugup.
Persiapan mental sendiri ada beberapa cara yang biasanya dilakukan oleh seorang public speaker sebelum memulai berbicara di depan audien.
“Ada beberapa cara supaya mental kita lebih siap sebelum menghadapi audien yaitu dengan mengetahui ruangan yang akan digunakan, mengenali karakter audien dan memahami materi yang akan dibawakan,” ujar Haikal yang juga sebagai MC dan TV broadcaster.
Sedangkan untuk persiapan fisik bersifat lebih ke penampilan dan kondisi badan. Seseorang yang akan berbicara di depan publik harus memiliki kondisi badan yang fit dan prima. Hal ini penting agar suara terdengar jelas dan maksud pesan tersampaikan dengan baik.
Selain itu, pakaian yang dikenakan juga harus sesuai dengan situasi acara. Gunakan pakaian berwarna lembut dan make up yang tidak mencolok. Di samping itu, hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah senyuman saat membawakan materi.
“Senyum itu penting. Senyum menunjang penampilan kita di atas panggung. Senyum juga bikin kita rileks dan audien juga senang sama kita,” ujar alumni Agronomi Hortikultura IPB ini. (*)
