MAGELANG – Para siswa dari 25 SD se-Kecamatan Tempuran Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah berkompetisi di bidang literasi. Seperti mendongeng, cipta pantun, cipta syair, menulis cerita pendek (cerpen), dan baca puisi. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Festival dan Lomba Literasi Nasional (FL2N).
Kompetisi kali ini mengangkat tema ‘Membumikan Gerakan Literasi Melalui Penumbuhan Budi Pekerti dan Cinta Budaya Bangsa’. Tujuannya mengembangkan literasi, penguatan karakter, dan pembelajaran bahasa dan sastra di sekolah.
Kegiatan yang ditangani oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Ditjen Dikdasmen) ini dilaksanakan seleksinya secara berjenjang. Mulai tingkat kecamatan hingga tingkat nasional.
FL2N Kecamatan Tempuran dilaksanakan di SD Negeri Jogomulyo, dan dibuka resmi oleh Plt Kepala UPT Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Tempuran, Drs. Muh Masru’i, Senin (25/2/2019).
Dari seluruh perserta yang berlaga di masing-masing cabang menunjukkan peningkatan yang bagus. Kesiapan dari peserta tampak dari hasil karya maupun penampilan mereka. Misalnya dalam cabang mendongeng, peserta sudah mampu mendongeng dengan komunikatif.
“Penggunaan properti dalam mendongeng ada kemajuan. Properti yang digunakan sebagian besar membuat sendiri, bukan membeli,” ujar koordinator lomba, Marsodin, S.Pd kepada siedoo.com.
Dari lima cabang lomba tersebut memilih juara di masing-masing cabang untuk mewakili Kecamatan Tempuran ke ajang yang sama di tingkat Kabupaten Magelang.
Cabang Mendongeng Juara I diraih peserta dari SDN Sidoagung 3, Cipta Pantun SDN Sumberarum 1, Cipta Syair SDN Tugurejo, Menulis Cerpen SDIT Al-Madinah, dan Baca Puisi diraih oleh SDN Ringinanom 1. Para juara berhak berlaga di tingkat Kabupaten Magelang, Maret 2019 mendatang. (Siedoo)
