YOGYAKARTA – Para lulusan PPG (Program Profesi Guru) jangan hanya terpaku pada bidang akademik atau pedagogik semata. Namun juga harus punya kompetensi sosial dan kepribadian.
“Karena hal ini sebuah keniscayaan dalam dunia guru,” kata Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Sutrisna Wibawa dalam pelepasan PPG SM3T Angkatan VI di Rektorat UNY, Jumat (21/12/2018).
PPG SM3T UNY angkatan VI ini diikuti 287 peserta dari 29 perguruan tinggi di Indonesia. Para mahasiswa PPG terdiri dari 20 orang prodi PGSD, 17 orang prodi PGPAUD, 18 orang prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, 17 orang prodi Pendidikan Fisika, 16 orang prodi Pendidikan Kimia.
Serta, 19 orang prodi Pendidikan Biologi, 16 orang prodi Pendidikan Sejarah, 19 orang prodi Pendidikan Sosiologi, 20 orang prodi Pendidikan Luar Biasa, 18 orang prodi Pendidikan Matematika, 16 orang prodi Pendidikan Teknik Elektronika, 22 orang prodi Pendidikan Teknik Mesin, 13 orang prodi Pendidikan Tata Boga, 19 orang prodi Pendidikan Ekonomi, 17 orang prodi PPKN, dan 20 orang dari prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.
Rektor mengungkapkan bahwa, tingkat kelulusan PPG ini mencapai 77.7%. “Bagi yang belum lulus masih ada kesempatan ujian ulang sebanyak empat kali pada tahun 2019,” ungkap Rektor.
Ujian tersebut akan dilaksanakan pada 19-20 Januari 2019, 11-12 Mei, 31 Agustus-1 September dan 23-24 November 2019 di 58 perguruan tinggi. Termasuk beberapa Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan. Rektor menginstruksikan agar pada Januari 2019 diadakan tutorial bagi peserta PPG SM3T yang akan ujian ulang di UNY sebagai pembekalan menghadapi tes.
Ia juga menyampaikan, setelah menempuh PPG selama sebelas bulan, hendaknya para mahasiswa bisa mengembangkan ilmu yang diterima. Karena ilmu terus berkembang.
“Perkembangan ilmu sangat pesat, ikuti yang terjadi dalam keilmuan bisa dengan membaca jurnal yang dipublikasikan,” jelas dia.
Menurut Koordinator Program Suyud, peserta PPG SM3T angkatan VI diikuti 287 peserta dari 16 program studi dan dimulai sejak Februari 2018. “Kegiatan PPG diantaranya lokakarya dan program pengalaman lapangan,” kata Suyud.
Program pengalaman lapangan dilaksanakan sejak Juli hingga November di 35 sekolah mitra. Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Guru dilaksanakan pada November di masing-masing sekolah mitra. Sedangkan uji pengetahuan dilaksanakan awal Desember di Pusat Komputer UNY.
Sementara itu, salah seorang peserta PPG Inawati Nuryani dari prodi Pendidikan Biologi FMIPA UNY mengatakan bahwa, setelah lulus PPG ini akan mencari pekerjaan sesuai kompetensinya. Sedangkan Alwin Afrian dari prodi Pendidikan Teknik Elektronika FT UNY merencanakan untuk menempuh jenjang S2 di UNY. (Siedoo)
