TEMANGGUNG, siedoo.com – Lima embung di Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah diluncurkan. Itu hasil kolaborasi Muhammadiyah Tobacco Control Center (MTCC) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) dengan Lazismu Pimpinan Wilayah Magelang (PWM) Jawa Tengah dan Lazismu Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Temanggung.
———
Seremonial berlangsung di Gedung Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Temanggung pada Sabtu 26 Agustus 2023.
Launching ini dimaksudkan untuk meresmikan embung secara formal dengan melibatkan seluruh komponen pembangunan lima embung tersebut. Selain itu juga bertujuan untuk memotivasi upaya alih tanam yang sudah dilakukan petani dan membuka wawasan segenap stakeholder.
MPM PP Muhammadiyah, Budi Nugroho berharap kolaborasi yang telah terjalin terus berlanjut.
“Ini merupakan suatu barokah bersama. Allah berikan air untuk kepentingan mahkluk dan lingkungan. Semoga ikhtiar 5 embung ini dicatat Allah sebagai kebaikan Bapak/Ibu. Semoga kolaborasi ini bisa terus dilanjutkan,” kata Budi.
Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si berharap agar pemberian UNIMMA tersebut dapat memberikan kebermanfaatan bagi petani.
“Ini pertemuan MTCC kesekian kalinya di forum kami dimana teman-teman MTCC bersinergi dengan Bapak/Ibu petani,” katanya.
“Harapannya ke depan bisa melibatkan petani milenial, ketahanan pangan di Indonesia sangat dibutuhkan. Semoga dengan kelima embung bisa dimanfaatkan optimal, khususnya dalam menghadapi musim kering. Semoga apa yang kami berikan melalui MTCC dapat membantu bapak ibu semua,” ujar Rektor.
Selanjutnya di sesi diskusi, Tuhar mewakili penerima embung menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Terima kasih sekali Bapak/Ibu. Semoga menjadi kemaslahatan umat dan kebermanfaatan bagi seluruh petani,” ujarnya.Disebutkan, dua sampai tiga hektar embung bisa dimanfaatkan sebanyak 15 petani.
“Adanya embung membantu dalam peningkatan pendapatan. Bagi lingkungan, embung akan mengurangi erosi. Embung ini sangat membantu petani untuk pengairan sawah, utamanya di bulan-bulan kemarau seperti ini,” tambahnya. (unimma/siedoo)