MUSDA. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) PDM dan PDA Kabupaten Magelang digelar di Auditorium Kampus 1 UNIMMA pada Minggu 7 Mei 2023. (foto: unimma)
Siedoo.com - MUSDA. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) PDM dan PDA Kabupaten Magelang digelar di Auditorium Kampus 1 UNIMMA pada Minggu 7 Mei 2023. (foto: unimma)
Daerah

Musda Digelar di UNIMMA, Berikut Ketua Umum PDM dan PDA Kabupaten Magelang Terpilih

MAGELANG, siedoo.com – Ketua Umum dan Sekretaris Ketua Umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Magelang telah ditetapkan.

Dalam Musyawarah Daerah (Musda) di Auditorium Kampus 1 UNIMMA pada Minggu 7 Mei 2023, Muhammad Nasirudin, M.A ditetapkan sebagai Ketua PDM dan Dra. Hj. Nida Ul Hasanah sebagai Ketua Umum PDA Kabupaten Magelang.

Sesuai AD/ART Muhammadiyah, Musda digelar setiap lima tahun sekali. Musda ini dilangsungkan untuk memilih formatur pengurus baru, periode Muktamar 48. Sistem pemilihan dilakukan dengan e-voting.

Hasil E-Voting pada agenda penutupan Musda juga telah menetapkan Sekretaris. Eko Prasetyo, M.Si sebagai Sekretaris PDM, sementara Genduk Ermawati, S.Pd sebagai Sekretaris PDA.

Nasirudin mengatakan bahwa ada dua hal yang patut diapresiasi, pertama yaitu ketaatan kesetiaan ‘Aisyiyah, dan kedua yaitu tanggung jawab Muhammadiyah.

“Teman-teman di Muhammadiyah, menjadi calon PDM itu jangan diniati. Tapi kalau jadi, lakukan sepenuh hati. Doakan dan sengkuyung bersama. InsyaAllah ke depan kami siap menderap maju untuk membumikan masyarakat di Kabupaten Magelang,” tuturnya.

Pada kesempatan selanjutnya Ketua PDM Kabupaten Magelang periode sebelumnya, Drs. H. Jumari berpesan kepada Ketua PDM dan PDA agar hadir dan membaur di acara kajian.

“Tugas saya sebagai ketua PDM sudah selesai, kepada pimpinan PDM dan PDA terpilih, kalau ingin tahu sejatinya persoalan umat, datanglah ke pengajian dan membaurlah bersama mereka,” pesannya.

“Mari kepada pimpinan yang sudah diberi amanat, tunaikan tugas sebaik-baiknya. Musyawirin yang mendukung juga harus bertanggung jawab. Pimpinan tidak perlu membanding-bandingkan dengan periode sebelumnya. Setiap periode punya tantangan dan metode yang berbeda,” tambahnya. (unimma/siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?