TINJAU. Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz saat meninjau stand dalam Bazar Murah jelang lebaran di Alun-alun setempat. (foto: prokompimkotamgl)
Siedoo.com - TINJAU. Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz saat meninjau stand dalam Bazar Murah jelang lebaran di Alun-alun setempat. (foto: prokompimkotamgl)
Ekonomi

Bazar Murah Jelang Lebaran Rutin Digelar Pemkot Magelang

MAGELANG, siedoo.com – Guna memenuhi kebutuhan pokok masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023, Pemerintah Kota Magelang menggelar Bazar UMKM dan Pasar Murah tahun 2023 di Alun-alun setempat, Jumat (14/4/2023).

“Bazar UMKM dan Pasar Murah tahun 2023 ini untuk memenuhi ketersediaan akan kebutuhan minimal bahan pokok bagi masyarakat kurang mampu dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 H,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang, Saifullah.

Dijelaskan, kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri cenderung meningkat. Oleh karena itu salah satu upaya yang dilakukan adalah memberdayakan ekonomi masyarakat dengan menyediakan fasilitas barang kebutuhan lebaran dan kepokmas dengan harga murah agar masyarakat berpenghasilan rendah dapat memanfaatkannya.

Bazar dibuka mulai pukul 09.00 – 15.00 WIB dengan peserta antara lain dari Dharma Wanita, Tim Penggerak PKK, IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) dan GOW (Gabungan Organisasi Wanita).

Selain itu, ada berbagai tenant dari Dinas Pertanian Kota Magelang, Kelurahan Se-Kota Magelang, Kodim/0705 Magelang, Bulog, Indomaret, Alfamart, Gardena dan Trio Plaza serta para Pelaku UMKM Kota Magelang.

“Produk-produk yang disediakan oleh peserta antara lain sembako murah pakaian, dan berbagai produk UMKM Kota Magelang,” imbuh Saifullah.

Sementara itu, Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz menambahkan, sebelum Lebaran Pemkot Magelang rutin menggelar pameran UMKM dengan harapan kegiatan ini bisa membantu masyarakat.

“Tentunya dengan harga dibawah harga pasar, dan ini cara pemerintah membantu warganya,” imbuh Dokter Aziz.

Menurutnya, Kota Magelang tidak masuk dalam daerah yang kena dampak inflasi di Indonesia. Walaupun demikian, melalui kegiatan-kegiatan ini turut meningkatkan ekonomi Kota Magelang, serta mengurangi kemiskinan. (prokompim/kotamgl/siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?