MAGELANG – Setelah sempat tertunda karena wabah Covid-19, sebanyak 240 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengikuti Wisuda Magister, Sarjana dan Ahli Madya ke-72 Periode II Tahun Akademik 2019-2020. Prosesi wisuda dilaksanakan di Borobudur International Golf Kota Magelang, Selasa (25/8/2020).
Kepala Biro Akademik sekaligus Ketua Panitia Wisuda, Dr. Lilik Andriyani, S.E., M.Si menyampaikan wisuda ke-72 seharusnya dilaksanakan pada bulan Maret lalu. Namun dengan berbagai pertimbangan diputuskan tetap dilaksanakan prosesi dengan protokol kesehatan. Panitia menyediakan face shield, masker dan hand sanitizer sebagai souvenir.
“Sebelum memasuki area wisuda, calon wisudawan dicek suhu tubuh dan wajib memasuki bilik sterilisasi yang telah disediakan,” katanya.
Dr. Lilik juga menjelaskan bahwa 240 mahasiswa yang diwisuda terdiri dari 8 wisudawan S2, 224 wisudawan S1, dan 8 wisudawan Ahli Madya.
“Diantara 240 wisudawan tersebut, 30 wisudawan lulus dengan predikat Cumlaude dengan IPK tertinggi 3,83 dari program Sarjana. Predikat ini diraih oleh Werdi Ningrum, Program Studi Akuntasi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,” jelasnya.
Rektor UNIMMA Dr. Suliswiyadi, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan, meskipun dalam keadaan terbatas karena hanya dihadiri wisudawan tanpa orang tua/wali namun hal tersebut tidak mengurangi kebahagiaan wisudawan. Rektor berharap wisuda kali ini akan menjadi moment yang tidak terlupakan sepanjang sejarah UNIMMA.
“Perlu kami sampaikan pula bahwa Kemendikbud telah mengumumkan pemeringkatan PTN dan PTS se-Indonesia. Alhamdulillah UNIMMA mendapat peringkat ke-94 nasional dan peringkat ke-5 dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah se-Indonesia berdasarkan Klasterisasi Perguruan Tinggi Tahun 2020,” ungkap Rektor.
Kegiatan wisuda kali ini diselenggarakan secara singkat. Rektor berpesan kepada wisudawan untuk dapat kembali dan berkontribusi dalam kehidupan nyata di masyarakat maupun instansi.
Yang menarik dalam wisuda yang dilaksanakan dengan tiga gelombang tersebut adalah wisudawan yang menaiki golf cart (mobil golf). Wisudawan dipanggil satu per satu dan diantar oleh caddy untuk menerima ijazah dengan drive thru. Prosesi wisuda juga disiarkan secara live melalui Youtube, sehingga orang tua/wali dapat tetap mengikuti prosesi wisuda dari rumah. (Siedoo)