Siedoo.com - Rombongan TK Kemala Bhayangkari 80 Magelang berpose bersama sebelum berangkat. l foto : Huda l Siedoo
ADV Daerah

Outing Class, TK Bhayangkari 80 Sambangi Wahana Edukasi di Yogyakarta

MAGELANG – Belajar tak melulu harus berada di dalam ruang kelas. Outing class jadi salah satu metode pembelajaran interaktif, sebagai ajang bermain juga bisa menjadi menambah ilmu-ilmu baru.

Belakangan ini, TK Kemala Bhayangkari 80 Magelang, Jawa Tengah mengadakan kunjungan ke beberapa lokasi edukasi di daerah Yogyakarta. Kunjungan sekaligus ajang rekreasi ini merupakan salah satu program sekolah dalam kurun waktu 2 kali dalam setahun.

Dengan didampingi guru dan wali murid, 18 siswa diajak untuk mengunjungi beberapa lokasi yang bersifat edukasi, seperti Museum Dirgantara, Taman Pintar, dan Jogja Bay.

Di Museum Dirgantara, anak-anak diajak untuk belajar sekilas tentang dunia penerbangan, baik militer maupun komersial.

“Tujuan kita ke sana itu yang utama ialah pendidikan, kebetulan tema kali ini adalah profesi. Jadi anak bisa mengenal profesi-profesi di dunia pesawat terbang, seperti pilot,” Kepala TK Bhayangkari 80, Rumiasih S.Pd.

Kemudian anak-anak diajak berkunjung ke Taman Pintar. Dengan banyaknya wahana edukasi yang dikemas dengan menarik, membuat anak-anak menjadi tidak bosan untuk mengenal ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang sains.

Di Jogja Bay  juga diberi kesempatan untuk berkunjung ke Museum Air. Di sana mereka diberi wawasan mengenai hal hal yang berhubungan dengan air, mulai dari proses fisika di air, kegunaan air dalam kehidupan dan lain sebagainya.

Wali murid dan siswa juga di edukasi untuk pentingnya menghemat air dan baiknya air putih untuk keehatan tubuh. Semua itu dikemas melalui media video animasi. Sehingga anak anak bisa lebih nyaman dengan penyuluhan yang diberikan.

Alhamdullilah respons dari murid dan walinya itu bisa dengan khidmatnya menerima penyuluhan itu. Bahkan sampai hari masuk sekolah dan anak ditanya tentang apa yang mereka pelajari kemarin. Mereka menjawab dengan baik, ya walaupun namanya anak anaknya, yang diingat cuma yang mudah mudah saja,” tambah Rumiasih.

Baca Juga :  Hasil Reses Komisi X, Sekolah di Manado Butuh Perbaikan

Dari kunjungan tersebut diharapkan siswa dapat menambah wawasan siswa tentang berbagai pengetahuan yang tak hanya bisa mereka dapat dari guru di sekolah, namun juga bisa dari hal di sekitar. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?