MAGELANG – Tentara Nasional Indonesia turun ke sekolah untuk melakukan pembinaan. Lima personel Kodim 0705/Magelang turut serta dalam kegiatan pembinaan dan penertiban pelajar dalam pencegahan kenakalan remaja di wilayah Kabupaten Magelang. Sasaran dari kegiatan ini adalah para pelajar yang kedapatan berkeliaran di luar sekolah pada saat jam pelajaran.
Disamping itu tim gabungan pembinaan dan penertiban juga masuk ke kelas – kelas. Itu guna memberikan arahan dan himbauan kepada para pelajar untuk mentaati dan mematuhi peraturan dari sekolah.
Serma Sakimun, salah satu personel Kodim Magelang yang ikut dalam kegiatan pembinaan dan penertiban pelajar mengatakan, Kodim 0705/Magelang siap membantu dan mendukung penuh kegiatan yang dikomandoi Dinas Pendidikan Kabupaten Magelang. Pada intinya untuk mencegah para pelajar agar tidak berbuat yang diluar aturan sekolah.
“Kegiatan ini untuk mencegah para pelajar agar tidak berbuat yang aneh-aneh,” ujar Serma Sakimun.
Hal mendasar yang disampaikan kepada para pelajar adalah tentang sopan santun, etika, tata krama, disiplin, mentaati segala aturan / tata tertib sekolah. Serta, menghindari narkoba, hindari tawuran dan menggunakan media sosial secara bijak.
Pembinaan dan penertiban pelajar dalam rangka mencegah terjadinya kenakalan remaja tersebut merupakan program yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang. Dengan menggandeng Polres, Kodim 0705/Magelang Magelang, Satpol PP dan Kemenag Kabupaten Magelang.
Dengan keterbatasan waktu, tidak semua sekolah lanjutan pertama di Kabupaten Magelang bisa dikunjungi oleh tim gabungan tersebut. Tim gabungan yang dimotori Bidang Pembinaan Karakter Dinas Pendidikan Kabupaten Magelang secara acak mendatangi sekolah yang dianggap perlu untuk dikunjungi. Dalam kunjungan tersebut, tim gabungan juga didampingi pengawas rayon.
Kepala Seksi Pembinaan Karakter Dinas Pendidikan Kabupaten Magelang Nur Kholik menjelaskan kegiatan pembinaan ini merupakan upaya dari Dinas Pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mencegah kenakalan remaja dilingkungan pelajar. Umumnya pihak sekolah yang dikunjungi merasa senang dan terbantu. Karena kegiatan kunjungan oleh tim gabungan bisa menjadikan sarana untuk memberikan arahan kepada para pelajar agar selalu mentaati aturan-aturan yang sudah ditentukan.
Sementara SMP N 3 Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah merupakan salah satu sekolah yang dikunjungi oleh tim. Dra. Ismundari, Kepala SMP N 3 Mertoyudan menyambut baik dengan adanya kegiatan dari Dinas Pendidikan. Menurut Ismundari pengarahan yang dilakukan tim terpadu akan lebih diperhatikan oleh para pelajar.