LABUHANBATU – Dalam rangka mempercepat terwujudnya Kabupaten Layak Anak, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu, Sumatera Utara melakukan advokasi. Kegiatan ini dilakukan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Deputi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Bidang Tumbuh Kembang Anak Lenny N. Rosalin, SE, M.Sc, M.Fin, mengungkapkan mendukung Kabupaten Layak Anak. Dikatakannya, kekuatan untuk menjadikan Kabupaten Layak Anak harus dimulai dari perencanaan yang matang, lengkap dan canggih.
Lenny mengatakan, saat ini percepatan Kabupaten/Kota Layak Anak sudah ada di 415 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Kabupaten/Kota Layak Anak adalah untuk kepentingan daerah itu sendiri.
“Jika ibu bapak tanam anak-anak yang baik, pasti kita akan memanen anak-anak yang baik, masa depan Indonesia ada pada anak-anak kita. Saat ini banyak terjadi kekerasan pada anak, anak harus dipenuhi haknya dan dilindungi itu adalah menjadi tugas kita bersama,” kata Lenny dilansir dari laman labuhanbatukab.go.id.
Lebih lanjut Lenny menjelaskan, bahwa kiblat bagi seluruh anak di dunia adalah konvensi hak anak yang terdiri dari lima kluster. Yaitu, hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengawasan alternatif, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, terkahir, perlindungan khusus.
Tingkatkan prestasi daerah
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Labuhanbatu, H. Andi Suhaimi Dalimunthe, mengatakan Pemkab Labuhanbatu tahun 2015 dan 2018 memperoleh penghargaan Kabupaten Layak Anak Tingkat Pratama. Kemudian penghargaan Percepatan Kepemilikan Akte Kelahiran dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Selanjutnya terbaik 1 penghargaan Anugrah Parahita Ekapraya (APE).
“Dengan semua prestasi yang telah kita capai, harus dapat dipertahankan dan terus ditingkatkan, untuk menyongsong menjadi Kabupaten Layak Anak. Langkah kita ke depan adalah membuat inovasi-inovasi yang nantinya dapat terus dinikmati anak cucu kita di masa depan,” kata Andi dilansir beritasumut.com.
Andi Suhaimi juga menginformasikan, Pemkab Labuhanbatu hendak membuat taman dan tempat bermain yang ramah anak. Sehingga dapat menumbuhkembangkan karakter dan pola pikir anak. Diupayakan, Pemkab sebagai pelopor anak-anak agar bersemangat hidup di Kabupaten Labuhanbatu. (Siedoo)