KOTA MAGELANG – Semarak HUT RI Ke-75 dapat dirasakan di manapun berada. Keadaan yang kurang kondusif untuk melaksanakan euforia kegiatan seperti tahun-tahun sebelumnya, membuat SMP Negeri 4 Magelang ajak siswa-siswinya lakukan upacara dari rumah saja. Hal ini merupakan keputusan terbaik dari sekolah, mengingat banyaknya pertimbangan terkait pelaksanaan kegiatan di era pandemi Covid-19.
Sekolah memberikan informasi melalui WhatsApp Group dengan mengimbau anak-anak untuk turut memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia melalui Live Streaming Youtube. Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI tetap dilaksanakan di Istana Negara yang disiarkan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Waka Bidang Kurikulum, Tri Indra Prasetya, S.Pd, M.Pd menjelaskan Live Streaming tersebut dapat diakses sejak pukul 9.30 WIB, Senin (17/8/2020).
“Kami memang tidak mengadakan upacara di sekolah baik guru maupun siswa, mengingat keadaan yang kurang mendukung. Upacara dari rumah ini bukan tugas, melainkan tanggung jawab setiap individu untuk mewujudkan semangat nasionalisme dan cintanya terhadap NKRI,” tegas Tri Indra.
Sekolah juga sedang disibukkan dengan persiapan PTS (Penilaian Tengah Semester) yang rencananya akan dilaksanakan bulan September mendatang. Akan ada dua jenis ujian yang sedang dipersiapkan, yaitu daring dan luring.
Tri Indra menerangkan, persiapan luring terkait beberapa siswa di SMP Negeri 4 Kota Magelang yang memang benar-benar tidak punya fasilitas untuk melakukan daring.
“Saya berharap ujian semua daring, jadi lebih bisa terkontrol dengan mudah. Namun, kita juga tidak bisa mengesampingkan beberapa siswa yang punya kendala, jadi tetap ada yang offline. Maka dari itu, kita benar-benar sedang mempersiapkannya supaya semua lancar,” terangnya.
Sekolah juga sedang menuggu arahan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang untuk segera memperbolehkan tatap muka. Namun jika dilihat dari data dan laporan keadaan Kota Magelang sekarang, kegiatan belajar mengajar tatap muka masih belum memungkinkan.
Meskipun kebijakan sudah diperluas menjadi zona hijau dan zona kuning diperbolehkan masuk sekolah, namun sekolah masih belum berani mengambil keputusan secara langsung. Di era new normal ini, banyak masyarakat yang mulai mengabaikan protokol kesehatan, maka dari itu SMP N 4 Magelang tidak mau mengambil risiko bagi siswa-siswinya.
“Terkait perayaan HUT RI Ke-75 yang hanya dari rumah saja, kami tetap berarap anak-anak terus meningkatkan semangatnya dalam belajar. Semangat juga untuk para guru dalam mempersiapkan pembelajaran, agar tujuan baik kita dapat tercapai,” pugkas Tri Indra. (siedoo)