Siedoo.com - Rektor ITB Prof. Kadarsah Suryadi menerima Anugerah Widyapadhi dari Menristekdikti Mohamad Nasir dalam Hakteknas 2019. | foto: BKKP Kemenristekdikti
Nasional

Pesan Menristek, Inovasi yang Bermanfaat bagi Masyarakat

BALI – Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) 24 menjadi ajang pemberian anugerah Iptek dan penghargaan bagi para aktor inovasi tahun 2019. Hal ini dalam rangka mendorong peningkatan kemampuan Iptek, yang diikuti penguatan inovasi nasional untuk mendukung kemandirian dan daya saing bangsa Indonesia.

“Riset tidak cukup, publikasi tidak cukup. Maka bagaimana riset, publikasi yang bisa menghasilkan prototipe, dan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Menristekdikti Mohamad Nasir seperti dalam siaran persnya.

Ia menyampaikan itu saat Institut Teknologi Bandung (ITB) meraih peringkat pertama Anugerah Widyapadhi untuk Sub Kategori Produk Inovasi, dan meraih penghargaan Anugerah Widya Kridha Sub Kategori A yaitu menonjol dalam menghasilkan Produk Inovasi/Teknologi yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, dalam Hakteknas 2019. Penghargaan Anugerah Widya Kridha Sub Kategori A dalam hal ini diberikan untuk ITB Innovation Park.

Penghargaan bergengsi dari Kemenristekdikti itu diberikan langsung Menristekdikti Prof. Mohamad Nasir saat puncak peringatan Hakteknas 24, di Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Bali. Atas penghargaan tersebut, Rektor ITB Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA., mengucapkan terima kasih kepada segenap civitas akademika ITB atas kerja keras dan kerjasamanya selama ini.

“ITB tahun ini mendapat Anugrah luar biasa, Widyapadhi (Anugrah produk Inovasi ranking 1 nasional) dan Widya Kridha (Anugrah Nasional Innovation Park). Terima kasih kepada Bapak Menristekdikti untuk program anugerah kepada segenap elemen bangsa untuk memajukan teknologi nasional,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Anugerah IPTEK dan Inovasi, Jumain Appe menyebutkan penghargaan ini menjadi langkah Kemenristekdikti dalam memotivasi masyarakat untuk terus berinovasi bagi kemajuan bangsa.

“Kita tahu karena hanya dengan menguasai IPTEK dan Inovasi, kita menjadi bangsa yang maju dan mandiri,” ucap pria yang juga Dirjen Penguatan Inovasi itu.

Baca Juga :  Dosen ITB tak Menjamin Gempa di Indonesia Timur Usai, Berikut Penjelasannya

Selain ITB, Anugerah Widyapadhi untuk Sub Kategori Produk Inovasi juga diberikan kepada Institut Pertanian Bogor (IPB) yang menempati urutan ke-2, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk urutan ke-3. Kemudian kategori Anugerah Widya Kridha, penghargaan juga diberikan kepada IPB untuk Sub Kategori B, yaitu yang menonjol dalam menghasilkan startup berbasis teknologi, dan untuk Sub Kategori C diberikan kepada Universitas Gadjah Mada karena menonjol dalam memberikan layanan teknologi kepada industri.

Tidak hanya penganugerahan penghargaan iptek dan inovasi, dalam acara ini dilaksanakan pula Penyerahan Penghargaan Perguruan Tinggi yang menerapkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dalam rangka memotivasi dan mendorong tumbuhnya budaya mutu di perguruan tinggi. Penghargaan ini diberikan secara selektif kepada perguruan tinggi non PTN-BH dan terakreditasi peringkat A atau B yang telah mengisi instrumen pemetaan SPMI online tahun 2019. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?