PALEMBANG – Program studi (prodi) Jurnalistik Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah, Palembang, Sumatera Selatan akan didaftarkan ke Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Hal itu agar prodi Jurnalistik menjadi pilihan dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Pendaftaran itu dilakukan karena izin prodi Jurnalistik ternyata dikeluarkan oleh Pendidikan Tinggi (dikti). Hal ini dikatakan langsung oleh Kepala Pusat IT dan Pangkalan Data (PUSTIPD) UIN Raden Fatah Palembang, Fahruddin.
Fahruddin mengatakan, untuk saat ini di UIN Raden Fatah sendiri ada sembilan prodi yang telah masuk dalam SNMPTN. Tahun ini prodi Jurnalistik akan masuk dalam prodi pilihan di SNMPTN dan SBMPTN 2019.
Jadi, di UIN akan ada 10 prodi yang masuk prodi pilihan SNMPTN dan SBMPTN, yakni di Fakultas Sainstek yaitu prodi Kimia, Biologi. Di FISIP yakni Ilmu Politik, Ilmu Komunikasi, di Fakultas Tarbiyah, Pendidikan Matematika, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Biologi.
“Di Fakultas Abad dan Humaniora yakni Ilmu Perpustakaan, dan terakhir di Fakultas Dakwah yaitu prodi Jurnalistik. Sampai saat ini prodi Jurnalistik masih dalam tahap menunggu persetujuan dari Kemenristekdikti. Yang pasti kita sedang usahakan agar tahun ini prodi Jurnalistik bisa masuk ke prodi pilihan SNMPTN dan SBMPTN,” jelas Fahruddin.
Ia juga menjelaskan, tahun ini UIN Raden Fatah Palembang masih menggunakan lima jalur tahapan tes. Yakni jalur SNMPTN dan jalur SBMPTN dari Kemenristekdikti, jalur SPAN-PTKIN dan jalur UM-PTKIN dari Kemenag, dan terakhir jalur Mandiri.
“Kuota penerimaan calon mahasiswa UIN Raden Patah tahun 2019 sebanyak 3.800 calon mahasiswa baru dari lima jalur tahapan tes tersebut,” kata Fahruddin seperti dilansir dari sumateradeadline.co.id. (Siedoo)