MAGELANG, siedoo.com – Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menambah dosen bergelar doktor. Yang terbaru yakni M Tohirin.
Setelah melalui ujian terbuka disertasi, M Tohirin resmi menyandang gelar doktor bidang Studi Islam dengan konsentrasi Pendidikan Bahasa Arab dari Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang.
Dengan promotor Prof. Dr. H. Ibnu Hadjar, M.Ed dan co-promotor Dr. H. Suja’I, M.Ag, Tohirin memaparkan disertasi dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Reflektif dan Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar Menyimak dan Membaca Teks Bahasa Arab (Studi Eksperimen pada MAN 1 Kabupaten Magelang)”.
Di hadapan para penguji pada Rabu (25/1/2023), bertempat di Ruang promosi Doktor, Gedung Kopertais UIN Walisongo, Dosen Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam (FAI) UNIMMA ini menjelaskan bahwa ada kebutuhan untuk meningkatkan hasil belajar Bahasa Arab di madrasah yang sampai saat ini pembelajarannya masih kurang komunikatif dan kurang fungsional.
“Sebagai jawaban atas permasalahan pembelajaran tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran reflektif dengan menerapkan siklus pembelajaran David Kolb terhadap hasil belajar menyimak dan membaca teks Bahasa Arab dengan kontrol kognitif siswa,” jelasnya.
Dipaparkan pula penelitian menggunakan kombinasi antara kuantitatif dan kualitatif. Sedangkan pelaksanaannya melalui desain eksperimen semu.
Menurutnya, hasil analisis data menunjukkan bahwa pembaharuan model pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Aliyah dengan menyimak dan membaca telah menunjukkan efektivitasnya.
“Penggunaan model tersebut lebih efektif, hasil lebih baik daripada model konvensional yang selama ini digunakan guru,” tambah Tohirin.
Sementara itu, Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si, Rektor UNIMMA yang turut hadir dalam sidang terbuka disertasi mengucapkan selamat atas pencapaian Wakil Rektor bidang III UNIMMA tersebut.
“Bertambah lagi dosen dengan gelar doktor di UNIMMA ini, semoga ilmunya dapat bermanfaat sehingga SDM kita terus meningkat,” ujarnya. (unimma/siedoo)