MAGELANG, siedoo.com – Siswa SMP IT Ihsanul Fikri Mungkid, Magelang, Jawa Tengah berhasil meraih medali emas pada Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat nasional yang digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia. Kompetisi tersebut diselenggarakan secara luring di Gedung Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta pada 9-14 Oktober 2022.
Diketahui KSM tahun 2022 ini merupakan kali pertama diikuti SMP IT Ihsanul Fikri Mungkid. Pada kesempatannya, Muhammad Restu Al Faqih, siswa kelas 9D berhasil menyabet medali emas pada Cabang IPS Terintegrasi.
“Kita baru pertama kali mengikuti kompetisi ini, dan alhamdulillah mampu menembus tingkat nasional dan bisa membawa pulang medali emas,” ungkap guru Pembina KSM, Muwazanah, S.Sos., M.Pd, Rabu (19/10/2022).
Dijelaskan sekolah berupaya memberikan dukungan penuh pada siswa untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi kompetisi.
“Untuk mengikuti perlombaan, jadi tidak hanya KSM, kami memberikan keluasan bagi siswa dalam menggunakan fasilitas yang ada untuk mencari informasi. Kemudian juga melalui tim Pembina, kami memberikan bimbingan ilmu serta motivasi bagi siswa,” jelasnya.
Dengan diadakannya KSM diharapkan mampu mengasah serta mengukur kemampuan sekolah dalam berkompetisi.
“Melalui KSM kemampuan akademis anak terkait mata pelajaran yang diujikan bisa terintegrasi dengan nilai-nilai Islami, dan juga pihak sekolah bisa melihat capaian sekolah bisa sejauh apa,” harapnya.
Disamping itu, Restu sebagai peserta KSM menyatakan persiapannya dalam mengikuti kompetisi tersebut.
“Persiapan yang dilakukan cukup lama karena ini kompetisi berjenjang, mulai dari mempelajari model-model soal, materi, dan cara menjawab yang banyak tersebar di internet,” ungkapnya.
Bagi Restu menanamkan mindset positif merupakan kunci utama dalam menjalani kompetisi. Untuk mengerjakan soal perlu taktik, yaitu dibuat have fun. Karena kalau panik dan tegang akan mempengaruhi konsentrasi.
“Segala sesuatu itu dijalani dengan optimis, namun apabila belum bisa mencapainya ya sudah diterima saja, dijadikan pembelajaran untuk kedepannya. Intinya jangan menyerah dan tawakal pada Allah,” tandasnya.
Dilansir dari laman Kemenag https://ksm.kemenag.go.id/ KSM merupakan sebuah ajang kompetisi di bidang sains yang diselenggarakan tiap tahunnya oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Kompetisi ini sudah berlangsung sebanyak 11 kali sejak tahun pertama pada 2012.
KSM 2022 tingkat nasional dibuka untuk Satuan Pendidikan baik Madrasah (MI, MTs, MA) atau Sekolah (SD/SMP/SMA Sederajat) dengan mengusung tema “Mandiri Berprestasi Bangkitkan Negeri”.
Pembukaan berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta dihadiri oleh Dirjen Pendis Kemenag Ali Ramdhani, Staf Ahli Abu Rokhmad, Perwakilan dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Bappenas, para Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menag, para Pejabat Eselon II Pendis, serta para Kepala Kanwil se-Indonesia.
“Tujuan dari acara ini adalah meningkatkan mutu pendidikan sains di madrasah secara komprehensif dan integrative,” tegas Ramdhani.
“Dengan demikian, tidak berlebihan jika Kemenag menaruh harapan besar kepada para peserta KSM 2022. Dari madrasah tidak sekadar lahir ilmuan dan cendekiawan yang memahami ajaran keislaman yang memadai, tetapi juga lahir ilmuan dan cendekiawan yang memiliki penguasaan sains yang kokoh,” tandasnya. (aulia/siedoo)
Kunjungi juga laman www.smpit-ihsanulfikrimungkid.com