MAGELANG – Terpaan pandemi Covid-19 bukan berarti menghentikan aktivitas belajar, karena belajar bisa dilakukan di rumah masing-masing dengan tetap menjaga kesehatan. Bahkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) pun telah dilakukan oleh semua sekolah dengan lancar meski tidak sebaik pembelajaran tatap muka. Namun paling tidak PJJ membuat siswa tidak berhenti belajar.

Seperti dilakukan oleh siswa-siswi SD Islam Tahfidz Qur’an (SD ITQ) As Syafi’iyah Mendut, Mungkid Magelang, Jawa Tengah. Mereka tetap semangat belajar di rumah sesuai tugas yang mereka terima dari guru. Bahkan mereka mampu melaksanakan salah satu program unggulan di SD itu, yaitu Hafalan Alquran.

Di masa pandemi ini, mereka menghafal Alquran secara virtual dengan dipandu ustadz dan ustadzah pembimbing tahfidz. Hal itu dikatakan oleh Kepala SD ITQ As Syafi’iyah, Nurul Faizah, S.Pd.I, Senin (28/9/2020).

“Anak-anak setiap hari setoran (melakukan dan melaporkan kegiatan-red) melalui online. Sehingga kami mengetahui perkembangan dan kegiatan hafalan Alquran mereka,” katanya.

Menurut Nurul Faizah, anak-anak begitu semangat melaksanakan salah satu program unggulan di sekolahnya. Perkembangan hafalan terpantau dengan baik dan dinilai terus meningkat.

“Bahkan selama tujuh bulan belajar di rumah, ada yang mendapatkan atau menghafalkan satu juz, ada pula yang mendapatkan setengah juz. Ini kami nilai sebagai buah dari semangat yang luar biasa,” ujar Nurul bangga.

Bagi Nurul dan para guru serta pembimbing hafalan Alquran kemajuan ini sejalan dengan program sekolah. Di mana Hafalan Alquran merupakan unggulan yang menjadikan sekolah ini diminati oleh masyarakat sekitarnya.

“Di zaman sekarang, banyak orang tua yang ingin anak-anaknya mencintai agamanya dengan belajar sejak dini untuk menjadi anak-anak yang islami. Menjadi generasi penghafal Alquran yang cerdas,” ungkap Nurul Faizah, S.Pd.I mengakhiri. (Siedoo)