MAGELANG – Kebijakan pemerintah terkait wabah Covid-19, tentang Belajar di Rumah bagi seluruh peserta didik dan mahasiswa disikapi dengan arif dan bijak. Pada tingkatan PAUD hingga SMA/SMK para guru berinovasi dalam pembelajaran jarak jauh atau daring. Para guru berinovasi dalam menggunakan metode pembelajaran bagi para peserta didiknya.

Demikian pula dilakukan para guru di TK IT Asy-Syaffa 1 Kota Magelang, yang melakukan sistem kegiatan belajar mengajar (KBM) di rumah dengan metode daring. Tentu para guru tetap memperhatikan kurikulum yang berlaku saat ini bagi TK.

Dikarenakan kondisi siswa TK yang tidak memungkinkan untuk melakukan kegiatan belajar di rumah secara mandiri, pihak guru merangkul orang tua untuk membantu sekaligus mengawasi kegiatan belajar anaknya. Materi belajar anak yang diberikan tetap disesuaikan dengan RPPH sekolah. Termasuk pembiasaan salat 5 waktu, hafalan Alquran, muraja’ah, serta kegiatan bermain lainnya

“Alhamdulillah anak-anak tetap semangat dalam belajar di rumah didampingi orang tua masing-masing,” kata Plh. Kepala TK IT Asy-Syaffa 1 Kota Magelang.

Tri Handayani mengungkapkan bahwa pihak guru berusaha untuk tidak membebani para orang tua dengan terlalu banyak tugas. Dia juga mengimbau guru untuk memberikan tugas yang memudahkan anak.

“Yang terpenting adalah pembentukan karakter. Kami tekankan kegiatan yang bisa dilakukan dengan orang tua, sehingga kedekatan anak dan orang tua dapat terbangun,” ungkapnya.

Untuk umpan balik dari pembelajaran daring, orang tua melaporkan ke guru melalui foto atau video. Hal itu sekaligus sebagai wujud pengawasan pembelajaran oleh orang tua di rumah. “Dengan cara ini, terbangun kerjasama guru dengan orang tua dan anak. Semoga semua tetap semangat dan kondisi segera normal kembali,” harap Tri Handayani. (Siedoo)