MAGELANG – Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kompetensi guru, SMK Muhammadiyah Kota Magelang mengadakan pelatihan secara daring. Kegiatan dengan tajuk “In House Training” tersebut dipandu secara online oleh S. Kandiawan dari SMK Negeri 6 Purworejo, Senin (27/4/2020).
In House Training (IHT) online diikuti oleh seluruh guru SMK Muhammadiyah Kota Magelang berjumlah 39 orang. Sedangkan IHT ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan mengembangkan kompetensi guru dalam mempersiapkan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran. Hal itu sangat perlu mengingat pada era ini pendidikan Indonesia sudah menapaki masa Merdeka Belajar, sekaligus untuk menyambut tahun ajaran baru.
Kepala SMK Muhammadiyah Kota Magelang Atiningsih, S.Pd menyampaikan bahwa para guru di lembaganya harus memiliki kompetensi dan kualitas. Karena tantangan meningkatnya peradaban zaman.
“Zaman terus berubah semakin maju, sehingga kualitas dari lulusan SMK Muhammadiyah Kota Magelang harus semakin berkualitas pula, baik di bidang akademis maupun di bidang skills,” ujarnya.
Peningkatan Signifikan
Atiningsih berharap setelah IHT selesai akan ada peningkatan kualitas menuju yang lebih baik dan siap menerapkan ilmunya pada siswa baru tahun 2020/2021. Sehingga diharapkan ada peningkatan signifikan dalam kegiatan belajar mengajar di tahun ajaran baru mendatang.
“Dengan mengaplikasikan ilmu melalui peningkatan belajar mengajar akan mendongkrak kualitas siswa dalam menyerap ilmu di SMK ini,” harapnya.
Beberapa materi yang dipaparkan dalam IHT tersebut antara lain tentang pembuatan RPP Merdeka Belajar, singkronisasi Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar (KI dan KD). Serta beberapa materi pengembangan kurikulum dan silabus.
Tugas Pokok Guru
Dalam sambutannya Pengawas SMK Mahmud, S.Pd, M.Pd menyampaikan bahwa guru harus membuat perangkat pembelajaran. Terutama untuk mempersiapkan diri dalam menyambut tahun ajaran baru dan untuk penyusunan kurikulum di satuan pendidikan masing-masing.
“Meski saat ini sedang menjalani pembelajaran daring, namun tugas pokok sebagai guru harus tetap kita laksanakan dengan semangat dan penuh tanggung jawab. Termasuk pembuatan perangkat pembelajaran,” ujarnya.
IHT yang dilaksanakan melalui aplikasi Webex tersebut diikuti para guru dengan semangat dan berjalan lancar. Para guru pun semakin bertambah ilmu sebagai bekal menghadapi tahun ajaran baru 2020/2021 mendatang. (Siedoo)