MAGELANG – Dalam dunia kepanduan, tentu tidak lepas dari Bapak Pandu Dunia Lord Baden Powell. Sehingga tokoh kelahiran Paddington, London, Inggris 22 Februari 1857 ini selalu diperingati dengan acara “Baden Powell Day” di seluruh dunia. Begitu juga dilakukan oleh Pramuka Indonesia dengan kegiatan-kegiatan yang menunjukkan kepedulian generasi muda terhadap lingkungan dan masyarakat.
Di Tahun 2020 ini Kwartir Cabang Kota Magelang memperingati “Baden Powell Day” dengan menggelar Lomba Poster untuk tingkat Pramuka Penegak se-Kota Magelang dengan tema “Pramuka yang Peduli Dengan Sosial Budaya”, baru-baru ini.
Pada kesempatan itu, 2 siswa SMK Satria Kota Magelang berhasil meraih kejuaraan. Mereka adalah Banu Pradipta dan Randy Dwi Prasetyo, keduanya berhasil meraih Juara 2.
Ketua Gugus Depan (Ka Gudep) SMK Satria Kota Magelang, Haryono, menuturkan penilaian poster bukan hanya pada keindahan dan seni tetapi juga dengan pesan yang disampaikan kepada masyarakat. Sebagai generasi muda sekaligus sebagai bagian dari masyarakat. Pramuka Penegak harus dapat menunjukkan kiprahnya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan sosial dan budaya.
“Alhamdulillah, meskipun baru kali pertama berpartisipasi di kegiatan Kwarcab Kota Magelang anak didik kami berhasil meraih prestasi mendapatkan juara kedua,” tutur Haryono yang juga Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan ini, Rabu (15/4/2020).
Berlatih Melalui Ekstra Kurikuler
Selanjutnya Haryono mengungkapkan, para siswa juara itu pada awalnya belajar lewat kegiatan ekstra kurikuler air brush di sekolah. Sehingga sudah paham cara memainkan warna, mengombinasi warna, dan membuat gambar konsep mentah pada media.
“Sehingga anak-anak ini sudah terbiasa menuangkan ide lukisan ke dalam kertas maupun keramik,” ungkapnya.
Adapun poster yang dibuat siswa SMK Satria Kota Magelang menggambarkan perpaduan antara kepramukaan dan budaya sosial yang ada di daerah Magelang. Yaitu water torn yang mirip ‘kompor raksasa’ di alun-alun Kota Magelang dan cagar budaya Candi Borobudur di Kabupaten Magelang. Kedua bangunan bersejarah itu dipadukan dengan gambar wajah Bapak Pandu Dunia, Lord Baden Powell.
Prestasi yang diraih kedua siswa SMK Satria ini menunjukkan bahwa siapapun memiliki kesempatan untuk berprestasi bila mau berusaha. Diharapkan Haryono, prestasi kedua siswanya dapat menjadi motivasi bagi anggota Pramuka yang lain.
“Prestasi masih terbuka dalam kegiatan kepramukaan di SMK Satria. Karena kegiatan kepramukaan di sekolah kami sangat beragam dan semua memiliki tujuan memupuk siswa lewat Dasa Dharma Pramuka dan kegiatan edukatif lainnya,” pungkas Haryono. (Siedoo)