MAGELANG – Pramuka Siaga merupakan tingkatan pramuka paling awal. Anggotanya adalah anak-anak usia SD dan MI. Mereka mulai dilatih dan diajarkan karakter lewat berbagai permainan, seni, dan keterampilan. Semua disajikan secara menyenangkan.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua IV Kwartir Cabang (Kwarcab) 11.08 Kabupaten Magelang, Drs. H. Rois Sujimat, M.Pd.I dalam ‘Pelantikan Siaga Garuda’, Kamis (23/1/2020). Pelantikan diikuti 152 Siaga Garuda dari seluruh pangkalan SD dan MI se-Kecamatan Windusari di aula UPT Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat.
Di hadapan peserta, Rois Sujimat menegaskan, anggota Pramuka Siaga Garuda merupakan generasi anak-anak yang kelak akan menggantikan para pemimpin dan negarawan.
“Sehingga kalian harus menjadi generasi teladan masa kini dan masa depan,” tegasnya.
Selain menjadi teladan di sekolah, lanjutnya, mereka juga harus menjadi teladan di keluarganya. Menjadi anak yang berkarakter, berbakti kepada orang tua dan mengikuti aturan di lingkungannya.
“Saya minta para anggota Siaga Garuda ini menjadi teladan di lingkungannya. Baik di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat,” lanjutnya.
Gairahkan Kegiatan Kepramukaan
Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Kecamatan Windusari, Irfandi, S.Pd mengatakan, pelantikan Siaga Garuda ini merupakan program dari Kwarran Windusari. Dengan pelantikan tersebut, diharapkan mampu menggairahkan kembali kegiatan kepramukaan.
“Bila setiap pangkalan aktif mengadakan latihan Pramuka, tentu akan semakin siap apabila ada kegiatan kepramukaan. Baik itu di tingkat kecamatan atau di tingkat atasnya,” harap Irfandi.
Hingga saat ini Kecamatan Windusari selalu aktif ambil bagian dalam kegiatan kepramukaan di tingkat daerah. Sehingga dengan adanya Siaga Garuda, diharapkan akan lebih giat berpartisipasi setiap ada kegiatan kepramukaan.
“Seperti Jambore Siaga dan Pesta Siaga sekaligus memotivasi aktifnya Pramuka Penggalang yang menjadi satu perindukan Siaga Garuda di Gugus Depan masing-masing,” pungkasnya. (Siedoo)