MAGELANG – Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) Jami’atul Quro Magelang mengawali semester baru. Siswanya diajak belajar membuat karya seni di Centra Gerabah, Desa Klipoh, Borobudur, Magelang, Selasa (21/1/2020). Hal ini dilakukan untuk mengenalkan karya lokal yang memiliki keindahan dan berdaya jual tinggi.

“Di sana kita mengenalkan kepada anak hasil karya desa setempat dengan mendatangi langsung tempat proses pembuatan karya seni,” ujar Kepala KB dan TK Jamiatul Quro, Eka Anita Dewi, S.Pd.

Dengan mengangkat tema “Karya Nyata”, dalam membuat karya gerabah, siswa didampingi pekerja asli. Pengalaman tentang proses pembuatan gerabah itu pun didapatkan.

“Jadi anak bisa tau proses dari awal hingga akhir pembuatan vas bunga dan karya lain,” jelasnya.

Dalam momen tersebut siswa diajak untuk mencetak tanah liat menjadi kerjajinan tangan. Lalu menghias hasil gerabah yang sudah jadi dengan lukisan. Termasuk membuat kerajinan menggunakan alat yang sudah disediakan.

Dipaparkan, manfaat dari pengenalan langsung proses pembuatan karya ini juga untuk mengasah kemampuan motorik halus siswa. Dengan menyentuh langsung bahan-bahan, mencetak bahan hingga membetuk menjadi karya nyata dibutuhkan ketelatenan.

Melalui hasil karya yang dibuat mandiri akan membangun rasa percaya diri. Dibantu dengan dukungan eksplorasi yang maksimal siswa menjadi lebih mampu mengenali diri sendiri.

“Dalam berbagai kegiatan siswa kita membiasakan untuk tidak melibatkan orang tua secara langsung, karena kita mau membngun kepercayaan diri dan kemandiria siswa,” tandasnya. (Siedoo)