MAGELANG – Berbagai bencana alam menimpa berbagai tempat di wilayah Indonesia. Peristiwa itu menimbulkan kerugian dan membuat warga menderita, seperti bencana banjir di wilayah Jabodetabek belakangan ini. Hal itu menggugah rasa empati sesama.
Guna mengembangkan sikap empati siswa, SMK Muhammadiyah Kota Magelang, Jawa Tengah mengalang dana untuk para korban bencana, terutama untuk warga terdampak banjir, baru-baru ini di area alun-alun hingga Pasar Rejowinangun kota setempat.
Menurut pembina kegiatan, Nining Ernawati, aksi sosial “Galang Dana Peduli Banjir Jabotabek” tersebut sebagai media kepada masyarakat untuk menyalurkan bantuan.
“Bantuan materiil yang terkumpul nantinya digunakan untuk membantu para korban dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang, yaitu dalam tahap pemulihan para korban banjir,” ungkap Nining.
Kepala SMK Muhammadiyah Kota Magelang, Atiningsih, S.Pd memberikan apresiasi terhadap kegiatan itu. Dikatakannya, pihak sekolah selalu mendukung dan memfasilitasi siswa untuk melakukan kegiatan sosial. “Pihak sekolah selalu mengembangkan kegiatan semacam ini untuk memupuk sikap empati siswa-siswi,” katanya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Surya Pamungkas mengatakan, aksi tersebut juga diikuti Pengurus Ranting IPM SMK Muhammadiyah Kota Magelang. “Kegiatan ini sebagai salah satu wujud sikap responsif para pelajar terhadap kondisi sosial masyarakat,” katanya.
Disampaikan pula bahwa dana yang dikumpulkan disalurkan melalui LazisMu Kota Magelang. Di mana LazizMu sebagai Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah yang sudah terpercaya dan menjadi mitra pihak sekolah dalam penyaluran donasi. (Siedoo)