Siedoo.com - Siswa dan siswi tingkat SMP dan SMA di wilayah Kabupaten Magelang serta Penerima Manfaat Panti Sosial berpartisipasi dalam lomba mural dan lukis kanvas yang digelar pada acara ‘One Day for Children’ Sabtu, 22 September 2018, di PSMP Antasena Magelang. (Foto: antasena.kemensos.go.id)
Daerah

PSMP Antasena Magelang Beri Kesempatan Anak Berbahagia

MAGELANG – UNIT Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Sosial, Panti Sosial Marsudi Putra (PSMP) Antasena Pusat di Jalan Magelang-Purworejo Km 14, Salaman, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah memberi kesempatan kepada anak-anak untuk berbahagia dalam sehari. PSMP Antasena menggelar acara ‘One Day for Children’ untuk mengajak anak-anak bergembira ria dengan berbagai macam hiburan segar.

Kepala PSMP Antasena Ruh Sanyoto mengatakan, kegiatan itu merupakan rangkaian dengan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli lalu. Peserta kegiatan itu anak-anak perwakilan murid SLTA se- Kabupaten Magelang. Acara sudah dimulai sejak beberapa hari lalu dalam bentuk lomba mural atau melukis dinding dan melukis kanvas.

“Puncak acaranya hari ini dihadiri ratusan anak sekolah termasuk pejabat dari instansi mitra kerja kami,” katanya.

Acara itu juga didukung sejumlah kelompok seni, di antaranya dari Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak yang menyajikan seni pantomim dan topeng ireng. Sementara grup Madrasah Aliyah Negeri 1 Magelang dengan grup band, serta dari penerima manfaat atau penghuni PSMP Antasena yang menyajikan drumband dan musik, sehingga acara lebih meriah.

Penghuni Antasena itu dalam satu tahun anggaran, dengan kuota 70 anak dari enam provinsi yang terdiri Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Utara. Penghuni Antasena sebagai penerima manfaat itu dengan pemberlakuan sistem peradilan pidana anak. Anak-anak yang masuk ke PSMP adalah hasil putusan pengadilan negeri akibat dari tindak pidana yang dilakukan.

“Hanya untuk anak usia di bawah 18 tahun dan yang ancaman hukumannya tinggi. Bisa juga rujukan dari masyarakat yang menyatakan tentang tindak kenakalan anak-anak. Namun di sini paling banyak adalah putusan pengadilan,” papar Sanyoto seperti dilansir Suara Merdeka.

Menurut Sanyoto, harapan dari kegiatan itu, ingin menciptakan kegembiraan bagi anak dan membuka kreasi dari anak tentang berbagai jenis kesenian. Juga untuk memperkenalkan kepada masyarakat bahwa ada Hari Anak Nasional.

Baca Juga :  Gerakan Dosen, Inginkan Panti Bebas Kejahatan Seksual

Ketua Panitia Faisal menambahkan, acara kemarin juga untuk mengumumkan hasil lomba mural dan lukis kanvas yang digelar pada 22 September 2018. Sebanyak 86 siswa dan siswi tingkat SMP dan SMA di wilayah Kabupaten Magelang serta Penerima Manfaat PSMP Antasena berpartisipasi dalam ajang bertema “Aku Anak Indonesia, Aku Bahagia dan Sejahtera” tersebut (antasena.kemensos.go.id)

Juara 1-3 lomba mural berkelompok adalah SMA1 Muntilan, SMA 1 Kota Mungkid, dan SMA IT Yahsanul Fikri Mungkid, masing-masing mendapat hadiah uang pembinaan Rp 1,5 juta, Rp 1.250.000, dan Rp 1 juta, ditambah trofi dan piagam. Adapun juara melukis kanvas masing-masing SMP 2 Borobudur A, PSMP Antasena, dan SMP 2 Salaman, masing-masing mendapat hadiah uang Rp 1 juta, Rp 750 ribu, dan Rp 500 ribu, serta trofi dan piagam.

 

Siedoo/NSK

Apa Tanggapan Anda ?