SEMARANG – Tidak hanya berkutat pada kegiatan belajar mengajar semata. Civitas Universitas Negeri Semarang (Unnes), Jawa Tengah juga menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan para mahasiswanya. Ada kegiatan seminggu sekali, mahasiswa bersama elemen lain melaksanakan senam pagi.
Senam pagi bersama ini telah menjadi salah satu kegiatan rutin setiap Sabtu di Asrama Putra dan Putri Unnes yang diikuti seluruh warga asrama. Mulai dari mahasiswa bidik misi S1, mahasiswa PPG SM-3T serta segenap staf dan karyawan asrama. Bahkan sampai Manager Asrama Drs. Heri Tjahyono, M.Si juga turun tangan.
“Aktivitas kami sangat padat dari Senin sampai Jumat, mulai dari petang sampai petang lagi. Bahkan tidak jarang sampai larut malam, membuat tubuh kami sering merasa kelelahan,” jelas Arum, mahasiswa PPG-SM3T dari Bali.
Dengan demikian, adanya senam pagi ini memberikan dampak positif terhadap tubuhnya. Senam pagi di halaman asrama putra dan putri dipandu instruktur senam profesional. Kegiatan itu bermanfaat menjaga metabolisme tubuh agar terhindar dari penyakit dan menjaga kesegaran jasmani dan rohani.
Gerakan-gerakan senam pagi bermanfaat untuk melatih otot-otot pada tubuh, melancarkan peredaran darah. Sehingga, lebih sehat dan segar. Paparan sinar matahari pagi juga bagus bagi tubuh karena kandungan vitamin D alaminya.
Jika tubuh sehat dan bugar secara fisik, maka kemampuan konsentrasi juga akan meningkat dan memudahkan dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari. Senam juga dapat memperkuat tulang, membantu menormalkan aliran darah dan melatih urat syaraf yang kaku. Serta, meningkatkan kesehatan jantung dan stamina tubuh.
“Sehingga dengan adanya senam rutin seperti ini, tubuh kami jadi tetap fit dan bugar. Serta dapat melaksanakan kegiatan belajar dengan optimal,” kata Arum.
Olahraga ini juga dapat menjaga fungsi otak, mencegah pikun, bisa mengurangi stress dan membuat lebih bahagia. Itu karena dengan melakukan gerakan senam, tubuh akan melepaskan hormon endorphine.
Zat endorphine adalah senyawa kimia yang membuat seseorang merasa senang dan untuk kekebalan tubuh. Artinya, selain mencegah memburuknya emosi, membuat bahagia, juga merangsang timbulnya zat imunitas. Dengan endorphine perasaan akan lebih rileks, dan tentunya akan lebih mudah mengontrol diri dari amarah sekaligus berpikir positif.
“Kegiatan senam ini bermaksud untuk menjaga kebugaran dan kesehatan. Serta, mempererat tali silaturahmi dari segenap penghuni asrama,” imbuh Manager Asrama Heri Tjahyono.
Menurut dia, banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan melalui olahraga senam. Oleh karena itu, senam menjadi agenda rutin di Asrama putra dan putri Unnes. Dengan dilaksanakannya kegiatan rutin tersebut, diharapkan dapat menjaga kondisi tubuh seluruh warga asrama agar tetap fit dan bugar.
“Serta dapat melaksanakan kegiatan belajar dan bekerja dengan optimal,” jelasnya.
*Penulis Erna Setyawati
Alumni Sarjana Mendidik di Daerah Terluar, Terdepan dan Tertinggal (SM3T).