ALHAMDULILLAH pelaksanaan seleksi PPPK Guru tahap 2 sudah berjalan dengan baik dan lancar. Tentunya ini menjadi harapan baru di tengah-tengah banyaknya tenaga pengajar yang purna tugas. Dengan adanya guru baru PPPK, semoga bisa menggairahkan kembali dunia pendidikan agar lebih profesional dalam melayani siswa.
Bagi guru yang lulus seleksi, kami sampaikan selamat atas keberhasilannya. Sebagai rasa tanda syukur atas diterimanya sebagai guru PPPK, tentunya bisa diwujudkan dalam bentuk kesungguhan dalam pengabdian memberikan pengajaran dan pendidikan kepada siswa didiknya.
Kembangkan potensi yang dimiliki dengan maksimal, di era globalisasi dan teknologi, yang segalanya sudah terbuka dan menembus ruang batas dan waktu. Berikan Ilmu yang terbaik kepada para siswa dan tentunya juga teladan yang patut dicontoh oleh mereka.
Untuk peserta yang tidak lulus, jangan putus asa. Masih ada kesempatan di masa yang akan datang. Tetap semangat dalam memberikan pengabdiannya di dunia pendidikan.
Pahami bahwa dunia pendidikan adalah dunia yang mulia, yang jangkauan kebaikannya tidak hanya berhenti di dunia saja. Sehingga tetap asah potensi dan profesionalisme dalam bekerja. InsyaAllah dengan kesungguhan sebagai wujud rasa syukur atas nikmat yang diberikan akan diberikan jalan rezeki lain yang lebih baik dan lebih luas.
Berbicara pendidikan di Kota Magelang, Jawa Tengah sudah baik. Sepertinya sudah menjadi tradisi, bahwa pendidikan di Kota Magelang tercatat sudah maju dan prestatif. Tentunya kita perlu menjaga citra dan eksisting prestasi yang ada tersebut.
Meskipun dengan regulasi yang baru ini, akan menjadi tantangan tersendiri bagi segenap tenaga pengajar untuk bisa mengolah potensi anak didiknya agar bisa berkembang dengan baik.
Pelatihan pelatihan untuk pengayaan ilmu dan menambah keterampilan mengajar perlu difasilitasi oleh dinas terkait, agar kapasitas mengajar menjadi berimbang di setiap sekolah. Kebijakan anggaran pemerintah daerah juga perlu didorong untuk memberikan porsi yang lebih, dalam rangka menyiapkan SDM generasi penerus kedepan ini.
Harapannya dunia pendidikan di Kota Magelang kualitasnya bisa lebih meningkat lagi dan bisa menjadi rujukan di daerah lainnya. Ini karena pendidikannya yang maju sebagaimana visi Walikota menciptakan Kota Magelang yang Maju, Sehat, dan Bahagia.
Saya berharap, dalam memajukan pendidikan di Kota Magelang ini perlu kiranya perlu keterlibatan semua stakeholder. Baik itu pemerintah, dewan guru, dunia usaha, LSM, ormas, masyarakat dan yang lainnya. Ketika bisa berkolaborasi dengan pas sesuai posisi dan proporsinya, maka akan bisa melejitkan dunia pendidikan di kota tercinta ini.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan selaku perwakilan pemerintah yang mengambil peran selaku konduktor dalam orkestrasi dunia pendidikan ini, harus sigap dan tanggap dalam merespons masukan, saran, dan peran dari komponen-komponen tersebut. Sehingga, bisa menelurkan kebijakan yang progresif untuk memajukan dunia pendidikan.
Semua jerih payah yang dicurahkan para pemangku kepentingan tersebut akan hilang ketika memang hasil yang dicapai memperlihatkan tampilan dunia pendidikan Kota Magelang yang nomor wahid. (*)
Bustanul Arifin, ST
Wakil Ketua DPRD Kota Magelang