Kegiatan

Sikapi Kelangkaan Produk, MA Al-Iman Magelang Racik Hand Sanitizer Sendiri

MAGELANG – Di masa pandemi Covid-19 seperti ini kebersihan menjadi prioritas utama setiap kalangan. Pada masa awal pandemi merambah Indonesia, kebutuhan hand sanitizer meningkat tajam. Bahkan karena banyaknya permintaan masyarakat, produk antiseptik menjadi barang langka di pasaran.

Abibatnya, tak heran harganya pun malambung tinggi. Menyikapi hal itu, para guru di MA Al-Iman Kota Magelang melakukan inisiatif untuk membuat hand sanitizer sendiri mulai awal April 2020 lalu. Atas dasar dukungan Kepala Madrasah dan adanya instruksi untuk pengadaan hand sanitizer di setiap sekolah, maka kebgiatan pun berlanjut. Agar berjalan lancar dan terpantau, pembuatan hand sanitizer dilakukan di salah satu ruangan madrasah sebagai laboratorium khusus.

Salah satu guru IPA, Susiyami S.Pd mengungkapkan untuk penyedian beberapa bahan baku dilakukan secara swadaya oleh para guru. Bahan-bahan itu seperti lidah buaya dan daun sirih merah. Sedangkan alkohol harus dibeli meskipun agak sulit untuk mendapatkannya di apotek-apotek.

“Meski demikian, alhamdulillah kemarin kami mendapatkannya untuk menambah persediaan di laboratorium kami,” ungkapnya.

Hampir semua guru dilibatkan dalam proses pembuatan hand sanitizer ini. Pihak MA Al-Iman membuat dua versi hand sanitizer, yaitu yang dibuat dari rebusan daun sirih merah dan yang dibuat dari campuran lidah buaya dan alkohol.

Sebagian dari hasilnya dibagikan untuk digunakan oleh para guru di lingkungan madrasah. Sedangkan sisanya disimpan untuk bisa digunakan oleh siswa, saat mereka sudah diperbolehkan masuk kembali seperti semula.

Susiyami juga mengatakan adanya beberapa kendala dalam proses pembuatan hand sanitizer ini. Salah satunya adalah pengadaan botol sprayer yang langka di pasaran.

“Jika pun ada, pembeliannya dibatasi dengan jumlah tertentu,” katanya.

Pihak MA Al-Iman berharap dengan pembuatan hand sanitizer ini dapat membantu mencegah penyebaran Covid-19. Sekaligus menjadi bentuk tindakan peningkatan kebersihan dan kesehatan warga MA Al-Iman Kota Magelang. (Siedoo) 

Apa Tanggapan Anda ?

Recent Posts

405 PPPK Pemkab Magelang Dilantik, Sepyo: Saudara Harus Bersyukur

MAGELANG, siedoo.com - Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto melantik dan mengambil sumpah 405 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dengan jabatan…

24 jam ago

ITS Bangun Gedung Fakultas Kedokteran dan Kesehatan

SURABAYA, siedoo.com - Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus membenahi infrastrukturnya guna mendukung proses pembelajaran…

1 hari ago

Grebeg Gethuk di Kota Magelang Turut Dihadiri WNA, Walikota: Nguri-nguri Budaya Asli

MAGELANG, siedoo.com - Grebeg Gethuk digelar dalam peringatan Hari Jadi ke-1118 Kota Magelang, Minggu (28/4/2024). Grebeg tersebut menyajikan dramatisasi histori terjadinya Kota Magelang,…

2 hari ago

Besaran Bagi Hasil Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama di Kabupaten Magelang Capai Rp197 M

MAGELANG, siedoo.com - Pada tahun 2023, besaran bagi hasil dari pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama untuk Kabupaten Magelang…

3 hari ago

Peringati Hari Kartini, Sekolah Indonesia Cairo Gelar Upacara Bendera

MESIR, siedoo.com -  Cerminan semangat Kartini tidak hanya di Indonesia. Tetapi juga di luar negeri. Seperti di Sekolah Indonesia Cairo…

4 hari ago

Capaian Triwulan I Tahun 2024 di Kabupaten Magelang Relatif Lebih Baik

MAGELANG, siedoo.com - APBD Kabupaten Magelang Tahun Anggaran 2024, di luar dana BOS dan BOP yaitu sejumlah Rp. 2.846.024.678.481. Sampai…

5 hari ago