ADV

Kepala Disdikbud Jateng Tinjau Produksi APD di SMK Muhammadiyah 2 Muntilan

MAGELANG – Produksi masker oleh SMK Muhammadiyah 2 MuntilanMagelang Jawa Tengah ternyata menarik perhatian Kepala Dinas Pendidikan (DisdikbudJawa Tengah, Jumeri, S.TP. Sehingga pada Ahad (29/3/2020) beliau meninjau SMK tersebut untuk melihat langsung produksi APD (alat pelindung diri) yang terpublikasi lewat siedoo.comedisi 25 Maret 2020 lalu. 

Jumeri mengapresiasi serta mendukung kreativitas SMK Muhammadiyah 2 Muntilan ini. Karena di tengah kelangkaan masker, mampu memproduksi benda yang paling dibutuhkan masyarakat saat iniJumeri menilai kegiatan tersebut memberi inspirasi kepada sekolah lain serta kepada masyarakat. 

Ini merupakan terobosansolusi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan benda yang saat ini sangat diperlukanUtamanya dalam pencegahan penularan Covid-19,” ujar Jumeri. 

Terus Berkreasi 

Sementara itu Kepala SMK Muhammadiyah 2 Muntilan Untung SupriyadiS.Pd.I mengungkapkan bahwa tidak hanya APD berupa masker yang diproduksiNamun kini memproduksi APD jenis lain berupa baju untuk tenaga medis. 

“Kami akan terus berkreasi dan berupaya memproduksi APD jenis lainnya yang sangat diperlukan di instansi kesehatan atau di masyarakat,” ungkap Untung Supriyadi. 

Pada kunjungan itu hadir pula mendampingi Kepala Disdikbud Jawa Tengah pengurus Komite Sekolahserta Ketua Pimpinan Daerah (PD) Aisyiyah Kabupaten MagelangNida Ul Hasanah. 

Nida Ul Hasanah mengatakan dukungannya dan memberi motivasi kepada pihak sekolah kejuruan itu untuk meningkatkan produksi APD. Sehingga selain menjadi pembelajaran menciptakan lapangan kerja bagi siswa, juga membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat. 

Bahkan bisa pula selain dijualsebagian diberikan secara gratis kepada masyarakatSehingga dalam usaha pun kita tidak melupakan untuk beramalini juga menjadi pembelajaran karakter siswa,” tutur Nida Ul Hasanah. 

Dilirik Masyarakat 

Menurut Untung Supriyadiapa yang dituturkan Nidaul adalah benarSaat ini APD produksi SMK yang dipimpinnya mulai dilirik masyarakat. Banyak warga yang datang dan memesan masker ke pihaknya setelah mereka membaca berita di media online empat hari lalu. 

Diceritakan Untungsaat ada warga datang dan ditanya tahu dari mana mengenai produksi masker SMK Muhammadiyah 2 Muntilanmereka menjawab tahu berita dari internet. Mereka pun datang dan memesan masker dalam jumlah cukup banyak. 

“Hal itu membuktikan bahwa produk APD kami diterima oleh masyarakat, dan semakin hari pesanan masker dari masyarakat semakin banyak,” cerita Untung Supriyadi. (Siedoo) 

Apa Tanggapan Anda ?

Recent Posts

Capaian Triwulan I Tahun 2024 di Kabupaten Magelang Relatif Lebih Baik

MAGELANG, siedoo.com - APBD Kabupaten Magelang Tahun Anggaran 2024, di luar dana BOS dan BOP yaitu sejumlah Rp. 2.846.024.678.481. Sampai…

2 jam ago

Berikut Sistem Penanganan Medis Berbasis Metaverse yang Gagasan Mahasiswa ITS

SURABAYA, siedoo.com - Tim mahasiswa dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menginovasikan sebuah sistem penanganan kesehatan personalized medicine berbasis metaverse bernama…

1 hari ago

Ikuti POPDA Eks Kedu, 160 Atlet dan Official asal Kota Magelang Dilepas

MAGELANG, siedoo.com - Wali Kota Magelang, dr. Muchamad Nur Aziz melepas 160 atlet termasuk pelatih/official Kota Magelang di Pendopo Pengabdian Kota Magelang,…

2 hari ago

Luar Biasa! ITS Naik Peringkat II Pendanaan PKM Terbanyak Nasional

SURABAYA, siedoo.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menempati posisi terbanyak kedua perguruan tinggi dengan proposal yang mendapatkan pendanaan…

3 hari ago

Dua Pelajar Indonesia Raih Emas dalam Ajang Internasional di Australia

JAKARTA, siedoo.com - Pelajar kelas 10 Sekolah Insan Cendekia Madani, Ronald Rauf Nurima, meraih prestasi gemilang dengan menyabet medali emas…

3 hari ago

17 Rektor PTN Ikuti Program Kepemimpinan di Korsel, Siapa Sajakah Mereka?

JAKARTA, siedoo.com - Pelepasan Peserta Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) untuk Rektor Tahun 2024 dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,…

4 hari ago