Daerah

Sikapi Situasi Darurat, Masa Belajar di Rumah Bagi Siswa Diperpanjang

MAGELANG – Guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona (Covid-19), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang, memperpanjang masa belajar di rumah bagi para siswa. Perpanjangan tersebut diberikan hingga 11 April 2020 mendatang.

Kepala Disdikbud Kota Magelang, Drs. Agus Sujito mengatakan, masa belajar di rumah bagi siswa PAUD, TK, SD dan SMP telah berlangsung sejak 16-29 Maret 2020. Keputusan ini lalu diperpanjang hingga 11 April 2020 mendatang.

“Siswa belajar di rumah diperpanjang lagi dengan alasan situasi saat ini penularan wabah Corona terus meluas. Untuk memutus mata rantai ini, siswa belajar di rumah sampai 11 April 2020,” kata Agus, Rabu (25/3/2020).

Pengumuman perpanjangan masa belajar di rumah dituangkan dalam Surat Edaran (SE) Nomor 421.1/462/230 tanggal 24 Maret 2020. SE Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang tersebut disampaikan kepada kepala PAUD, TK, SD dan SMP. Edaran ini juga berlaku bagi penyelenggara PKBM/kursus.

“Sedangkan proses belajar mengajar diminta untuk menggunakan sistem online. Diharapkan guru memberikan tugas kepada peserta didik yang tidak memberatkan,” ujarnya.

Agus meminta para orang tua agar memantau selama siswa belajar di rumah. Kemudian siswa tetap berada di rumah. Dia mengimbau agar orang tua memantau anak belajar di rumah.

“Anak-anak tetap di rumah, keluar rumah kecuali ada hal yang penting. Kami nanti akan meninjau lagi dengan melihat perkembangan situasi yang ada,” imbaunya.

Tingkat SMA/SMK

Sementara itu untuk tingkat SMA/SMK, Disdikbud Jawa Tengah juga telah menerbitkan surat edaran. Yaitu SE Nomor 442.2/09002 tanggal 24 Maret 2020 tentang Layanan Penyelenggaraan Pendidikan Dalam Rangka Pencegahan Penularan dan Penyebaran Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19) di Jawa Tengah.

Dalam edaran yang ditandatangani Kepala Disdikbud Jawa Tengah, Jumeri, S.TP itu disebutkan untuk kegiatan daring siswa yang semula 16-29 Maret 2020 diperpanjang sampai tanggal 13 April 2020. Tentang kebijakan tersebut disebutkan akan dilakukan evaluasi sesuai perkembangan kedaruratan yang diakibatkan penyebaran Covid-19.

Praktis, untuk SMA/SMK di Kota Magelang juga memperpanjang masa belajar di rumah sesuai edaran tersebut. Sehingga pihak sekolah menyikapi dengan bijak terutama terkait pemberian tugas-tugas daring untuk para siswa.

“Berdasarkan surat edaran tersebut kami mengindahkan dengan menindaklanjuti imbauan dari Disdikbud Jawa Tengah,” kata Kepala SMK Negeri 1 Kota Magelang, Drs. Nisandi, M.T. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?

Recent Posts

Siswa SMPIT Ihsanul Fikri Pabelan Sulthan Hidayatullah Raih Medali Perak

MAGELANG, siedoo.com - Siswa SMPIT Ihsanul Fikri Pabelan, Mungkid, Magelang, M Sulthan Hidayatullah mengantarkan sekolahnya pada prestasi yang gemilang. Ia…

8 jam ago

Pesantren Ramadan SD Mutual 2 Kota Magelang Fokus Bangun Akhlak Mulia

MAGELANG, siedoo.com - Momentum Ramadan 1445 H dimanfaatkan semaksimal mungkin SD Muhammadiyah 2 Alternatif (SD Mutual 2) Kota Magelang. Berbagai gelaran…

8 jam ago

Pendekatan Holistik Diperlukan dalam Melindungi Anak yang Mengalami Kekerasan

JAKARTA, siedoo.com - Pendekatan holistik diperlukan dalam melindungi anak yang mengalami kekerasan. Hal ini ditegaskan Wakil Ketua Komisi X DPR…

1 hari ago

Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional, SMPIT Ihsanul Fikri Pabelan Berpredikat Juara Umum

MAGELANG, siedoo.com - Kejayaan pencak silat kembali menghiasi SMPIT Ihsanul Fikri, Pabelan, Mungkid, Magelang. Tropi hingga medali berhasil diboyong oleh…

2 hari ago

Profesor ITS Ciptakan Bahan Antiradar Sokong Pertahanan di Indonesia

SURABAYA, siedoo.com - Guru Besar ke-203 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Prof Dr Mashuri SSi MSi menciptakan bahan antiradar guna menyokong…

2 hari ago

Ramadan! SDITQ As Syafi’iyah Mendut Gelar Pengajian hingga Bazar Amal

MAGELANG, siedoo.com - Momen kebersamaan di bulan Ramadan digelar SD Islam Tahfidz Qur’an (SDITQ) As Syafi’iyah, Mendut, Kabupaten Magelang, Jateng di…

3 hari ago