Siedoo.com - Ilustrasi UTBK l sumber : int
Nasional

Pelaksanaan UTBK Ditunda, Tunggu Informasi Lanjutan

JAKARTA – Demi menekan penyebaran wabah virus corona (covid-19) yang angkanya terus bertambah, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menunda pelaksanaan Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020.

Dilansir dari kompas.com, pendaftaran dan pelaksanaan UTBK tahun 2020 resmi ditunda hingga diumumkan lebih lanjut. Pendaftaran UTBK 2020 yang sebelumnya akan dimulai pada 30 Maret 2020 dan pelaksanaannya akan dimulai pada 20 April 2020 ditunda terkait dengan langkah pencegahan penyebaran covid-19.

Hal tersebut tertulis dalam Surat Edaran Tim Pelaksana LTMPT Nomor: 09/SE.LTMPT/2020 pada laman resmi LTMPT.

“Pendaftaran dan pelaksanaan UTBK akan diumumkan lebih lanjut,” tulis surat edaran terbaru LTMPT.

Lebih lanjut diterangkan, dengan pengumuman penundaan tersebut maka Siaran Pers No. 07/Sipers/LTMPT/III/2020, dinyatakan tidak berlaku.

Dalam siaran pers sebelumnya, LTMPT menuliskan bahwa UTBK kembali dilakukan sebanyak dua kali dengan pendaftaran UTBK Tahap ke-1 dimulai pada tanggal 30 Maret – 11 April 2020 dan pendaftaran UTBK Tahap ke-2 akan dilaksanakan pada tanggal 14-16 April 2020.

Untuk terus memantau perkembangan pelaksanaan UTBK, calon mahasiswa bisa mengakses laman resmi LTMPT untuk mendapat informasi akurat.

LTMPT sendiri merupakan satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia. Keunggulan pelaksanaan UTBK oleh LTMPT adalah hasil tes diberikan secara individu.

UTBK 2020 dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2018, 2019, dan 2020 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat, serta lulusan Paket C tahun 2018, 2019, dan 2020.

UTBK merupakan syarat utama untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN).

Dikutip dari tribunjogja.com, materi tes UTBK 2020 dibagi menjadi dua kategori, yaitu Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA). Berikut penjelasannya materi tersebut:

Baca Juga :  Berikut 3 Hal Baru Tahapan Pendaftaran SNMPTN

1. Materi Tes Potensi Skolastik (TPS)

TPS bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif siswa yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.

Penilaian TPS terdiri dari :

Kemampuan penalaran umum.

Kemampuan kuantitatif berupa pengetahuan dan penguasaan matematika dasar.

Pengetahuan dan pemahaman umum. Kemampuan memahami bacaan dan menulis.

Perlu menjadi perhatian, bahasa yang digunakan pada TPS sebagian menggunakan bahasa Inggris.

Siswa menyiapkan diri dengan cara berlatih soal sesering mungkin dalam bahasa Indonesia maupun Inggris. Selain TPS adapula Tes Kompetensi Akademik (TKA).

2. Tes Kompetensi Akademik (TKA)

TKA atau sering disebut Tes Potensi Akademik (TPA) akan mengukur pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang diajarkan di sekolah.

Kemampuan akademik sangat diperlukan siswa untuk bisa berhasil dalam menempuh pendidikan tinggi.

Target utama tes ialah mendapatkan Higher Order Thinking Skills (HOTS).

Dengan kata lain, HOTS akan melihat sejauh mana penguasaan materi pelajaran yang dimiliki siswa.

“TKA juga mengukur kemampuan kognitif yang terkait langsung dengan konten matapelajaran yang dipelajari di sekolah,” tulis laman resmi LTMPT.

TKA tak hanya sekedar hapalan materi pelajaran saja, tetapi juga membutuhkan analisis dan kreativitas siswa dalam menyelesaikan masalah soal.

Dikutip dari cnnindonesia.com, dalam pelaksanaannya, UTBK dibagi menjadi tiga kelompok yaitu Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi); Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TPS dan TKA Soshum (Matematika Soshum, Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi); Kelompok Ujian Campuran (Saintek dan Soshum) dengan materi ujian TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum.

Biaya yang ditanggung  peserta UTBK adalah Rp 200 ribu untuk kelompok ujian Saintek atau Soshum; Rp 300.000 untuk kelompok ujian Campuran.

Baca Juga :  Bapak Bidikmisi : Program Dipersiapkan untuk Indonesia Emas 2045

Bagi calon peserta KIP Kuliah (KIP-K) yang dinyatakan lolos persyaratan tidak dipungut biaya. Adapu pengumuman hasil UTBK 2020 dapat dilihat secara serentak pada 12 Mei 2020 pukul 17.00 WIB. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?