Persiapan Akreditasi, UM Magelang Adakan Workshop Penyusunan LED IAPS 4.0

MAGELANG – Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang, Jawa Tengah melalui Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) bekerja sama dengan Badan Penjaminan Mutu (BPM) UM Magelang mengadakan Workshop Penyusunan Laporan Evaluasi Diri (LED) Instrumen Akreditasi Program Studi (IAPS) 4.0 di The Oxalis Regency Hotel, Kamis (5/3/2020).

Hal tersebut dilakukan sebagai persiapan akreditasi di tahun 2020 dengan instrument akreditasi terbaru yang berorientasi pada output dan outcome. IAPS 4.0 sendiri mulai berlaku sejak 1 April 2019 dengan menggunakan 9 kriteria.

Rektor UM Magelang, Dr. Sulisiwiyadi, M.Ag menyampaikan, program studi (prodi) di kampus yang dipimpinnya harus siap menghadapi akreditasi dengan sistem yang baru.

“Di workshop ini digelar, dekan dan ketua prodi di UM Magelang harus bisa membuka kesadaran dengan belajar mengevaluasi kegiatan-kegiatan dengan sistematika dan alur berfikir yang baik dalam menyusun evaluasi diri,” ujarnya.

Lebih lanjut, di hadapan 50 peserta workshop, Rektor mengungkapkan jika kegiatan tersebut juga menjadi salah satu proses persiapan penyusunan laporan kinerja prodi dan fakultas serta untuk mengevaluasi Tri Dharma di UM Magelang.

Sementara itu, Markus dalam materinya memaparkan tentang strategi serta tips dan trik menyusun LED agar akreditasi pada universitas dan program-program studi di UM Magelang dapat meningkat menjadi A.

“Sebagai akademisi di lingkungan kampus, kita harus bisa mengikuti arus perkembangan jaman. Pelajari proses PDCA (plan, do, check and action) terkait proses pembelajaran pendidikan, penelitian dan pengabdian sehingga mampu meningkatkan mutu berkelanjutan,” ujar Markus.

Markus tidak hanya memaparkan materi-materi penyusunan Laporan Evaluasi Diri, namun juga peserta workshop diminta langsung untuk praktik. Praktik penyusunan LED IAPS 4.0 untuk kriteria Tri Dharma Pendidikan Tinggi dilakukan dengan pembagian kelompok dan dipandu langsung oleh narasumber.

Meskipun sebagian besar program studi sudah mengajukan boring akreditasi dengan intrumen yang lama, mereka juga dituntut untuk bisa menyusun dengan lAPS 4.0. Pada agenda workshop kali ini, Markus juga memberikan PR untuk program-program studi yang akan dievaluasi satu bulan mendatang. (Siedoo)