Nasional

Selesaikan Persoalan Honorer, DPR Perlu Bentuk Pansus

JAKARTA – Komisi X DPR mengulirkan wacana pembentukan pansus (panitia khusus) untuk mengurangi masalah honorer, termasuk di dalamnya guru. Salah satunya pengusulnya dari anggota Komisi X Ahmad Basarah. Disampaikan bahwa nasib guru honorer ini masih perlu ada kejelasan.

Sebab, lanjutnya, guru merupakan alat negara untuk mencerdaskan bangsa. Namun guru honorer tidak mendapatkan sebagaimana layaknya.

“Sudah sepatutnya negara, dalam hal ini DPR untuk mengambil langkah politik bagi dan langkah eksekutif bagi pemerintah untuk menyudahi anomali. Pejuang-pejuang yang mencerdaskan kehidupan bangsa ini tidak mendapatkan layanan terbaik, ” kata Basarah dilansir dari medcom.id.

Untuk itu perlu ada tekanan politik oleh DPR yakni dengan di bentuk pansus bukan hanya sekedar panja (panitia kerja).

Anggota Komisi X Andi Muawiyah mengatakan semua fraksi sepakat untuk mengangkat persoalan honorer sebab persoalan ini tidak bisa diselesaikan hanya lewat Komisi X, namun harus lintas Komisi dan Kementerian.

“Komisi X kan hanya mengurusi persoalan guru sedangkan pengangkatan tenaga honorer itukan ada di kementerian PAN RB yang menjadi mitra Komisi II, ” ujar Andi dilansir dari sindonews.com.

Karena itu, menurut dia, Komisi X akan mengusulkan kepada pimpinan DPR RI untuk melakukan rapat dengan mengundang Kementerian terkait, baik Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Menteri Keuangan (Menkeu) maupun Menteri dalam Negeri (Mendagri).

Sementara itu dilansir dari jpnn.com, pimpinan Komisi X  DPR RI Abdul Fikri mengungkapkan sesuai keinginan seluruh anggota, perlu di bentuk pansus masalah honorer K2.

InsyaAllah sesuai usulan anggota Komisi X akan dibetuk pansus, kesepakatan ini akan segera direalisasikan, ” tandasnya. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?

Recent Posts

Berikut Sistem Penanganan Medis Berbasis Metaverse yang Gagasan Mahasiswa ITS

SURABAYA, siedoo.com - Tim mahasiswa dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menginovasikan sebuah sistem penanganan kesehatan personalized medicine berbasis metaverse bernama…

3 jam ago

Ikuti POPDA Eks Kedu, 160 Atlet dan Official asal Kota Magelang Dilepas

MAGELANG, siedoo.com - Wali Kota Magelang, dr. Muchamad Nur Aziz melepas 160 atlet termasuk pelatih/official Kota Magelang di Pendopo Pengabdian Kota Magelang,…

1 hari ago

Luar Biasa! ITS Naik Peringkat II Pendanaan PKM Terbanyak Nasional

SURABAYA, siedoo.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menempati posisi terbanyak kedua perguruan tinggi dengan proposal yang mendapatkan pendanaan…

2 hari ago

Dua Pelajar Indonesia Raih Emas dalam Ajang Internasional di Australia

JAKARTA, siedoo.com - Pelajar kelas 10 Sekolah Insan Cendekia Madani, Ronald Rauf Nurima, meraih prestasi gemilang dengan menyabet medali emas…

2 hari ago

17 Rektor PTN Ikuti Program Kepemimpinan di Korsel, Siapa Sajakah Mereka?

JAKARTA, siedoo.com - Pelepasan Peserta Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) untuk Rektor Tahun 2024 dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,…

3 hari ago

Ini Dia Sosok Wisudawan Sarjana Terbaik ITS dengan IPK 3,96

SURABAYA, siedoo.com - Menempuh pendidikan selama 3,5 tahun di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak menghalangi Benedictus Kenny Tjahjono sematkan…

4 hari ago