Siedoo.com - Kegiatan pengenalan tanaman RA Al-Iman 1 Kota Magelang di unit kebun pembibitan | foto : Fauzi Bayu Sejati | Siedoo
ADV Daerah

RA Al-Iman 1 Ajarkan Anak Cinta Lingkungan, Kunjungi Kebun Pembibitan

MAGELANG  – Raudhatul Athfal (RA) Al-Iman 1 Kota Magelang, Jawa Tengah memberikan edukasi tentang tanaman hias dengan membawa anak didiknya ke unit kebun pembibitan di Dumpoh, Kelurahan Potrobangsan, Kota Magelang, belum lama ini. Hal ini menjadi bagian dari pembelajaran dalam mengenal ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

“Sekarang pembelajaran tema Ciptaan Allah SWT dengan sub temanya tanaman hias. Selama ini anak-anak mengenal tanaman yang sudah jadi. Kalau ini harapannya anak-anak tahu proses menanam, merawat dan lebih mencintai lingkungan,” kata Kepala RA Al-Iman 1, Saudah Sundarti, S.Pd.

Dijelaskannya, tanaman yang dibawa pulang akan dirawat anak-anak. Melalui cara tersebut, anak-anak akan lebih memahami hidup matinya tanaman ada di tangan mereka dalam merawat.

“Anak-anak sudah diberi penjelasan bagaimana cara merawatnya, lalu diberi tanggung jawab untuk merawat tanamannya sendiri di rumah. Ketika masuk sekolah, dikomunikasikan dengan guru bagaimana hasil tanaman yang dirawat di rumah,” tuturnya.

Sebanyak 55 yang terdiri dari Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) anak mengikuti kegiatan. Mereka cukup antusias dalam mengikuti kegiatan hingga berebut ingin mendapatkan tanaman bunga yang diberi oleh pengelola kebun pembibitan.

“Misal di rumah ada tanaman, anak kadang suka usil, suka metik dan mencabut sembarangan. Namun, melalui kegiatan seperti ini anak akan menjadi sadar bahwa untuk mencintai tanaman. Kemanapun anak – anak diajak pergi, bisa ikut menjaga lingkungan,” imbuhnya.

Kegiatan outdorr tersebut termasuk aktivitas fisik yang sangat baik untuk mengasah kemampuan motorik anak. Hal itu karena anak banyak terlibat dalam kegiatan yang melibatkan otot dan koordinasi tubuhnya. Menggali tanah dengan sekop, menyiram air, dan memindahkan pot merupakan contoh kecil tindakan yang dapat merangsang kemampuan motoriknya.

Baca Juga :  Penilaian Akhir Tahun Secara Online, Solusi Pandemi dari SMPN 1 Magelang

Kemampuan motorik yang selalu dirangsang akan tumbuh menjadi anak yang aktif. Sirkulasi darah, pernapasan dan postur tubuh menjadi semakin baik. Bahkan, merangsang kemampuan motorik anak bisa membantu meningkatkan kreativitas dan kecerdasan anak secara keseluruhan.

RA Al-Iman mempunyai muatan edukasi keagamaan yang cukup banyak. Di antaranya hafalan asamaul husna yang wajib dilakukan setiap pagi, hafalan surat-surat pendek juz 30 dan hafalan hadist-hadist pilihan.

“Hadist-hadist pilihan itu untuk pembiasaaan anak sehari-hari. Misalkan anak melakukan sesuatu yang kurang baik, kita hanya perlu membacakan hadistnya, anak-anak sudah paham. Hal tersebut merupakan salah satu upaya dalam penanaman karakter yang diterapkan oleh sekolah,” terangnya.

Target pada 2020, sekolah akan mempersiapkan anak, khususnya kelas TK secara emosional atau psikisnya untuk melanjutkan ke jenjang sekolah dasar.

Salah satu pengelola kebun pembibitan, Suparjo mengatakan, lokasi tersebut merupakan tempat pembibitan atau pengadaan tanaman yang nantinya tanaman akan ditanam lagi di taman-taman kota.

“Biasanya anak-anak sekolah di sini sering mengambil bibit dan belajar menanam. Adanya anak – anak ke sini, setidaknya sudah membantu indahnya kota dalam penghijuan,” ujarnya. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?